Korut Bangun Kembali Situs Peluncur Roket Sohae

Citra satelit situs peluncur roket Sohae, Korea Utara Foto: Airbus DS/Handout via REUTERS

Korea Utara dilaporkan membangun kembali situs peluncuran roket jarak jauh. Padahal sebelumnya Kim Jong-un telah berjanji akan menghentikan operasional di situs tersebut.

Diberitakan AFP, Kamis (7/3), citra satelit tertanggal 6 Maret 2019 yang dirilis situs pemantau Korut 38 North dan Centre for Strategic and International Studies (CSIS) menunjukkan aktivitas yang masih terjadi di Stasiun Peluncuran Roket Sohae, Tongchang-ri.

Dalam citra satelit itu terlihat Korut telah menyelesaikan pembangunan struktur bangunan untuk membawa roket ke landasan peluncuran. Crane telah dipindahkan dari landasan dan pembangunan dilakukan untuk struktur penyokong dudukan uji mesin roket.

Citra satelit situs peluncur roket Sohae, Korea Utara Foto: CSIS/Beyond Parallel/DigitalGlobe 2019 via Reuters

"Melihat konstruksi ini, ditambah aktivitas di wilayah lain, Sohae sepertinya kembali ke status operasional normal," kata laporan 38 North.

Tidak ada konfirmasi dari Korut terkait laporan tersebut. Observasi langsung ke lokasi mustahil dilakukan. Namun jika ini benar terjadi, berarti pemimpin Korut Kim Jong-un telah ingkar janji.

Pada pertemuan dengan Presiden Korea Selatan Moon Jae-in tahun lalu di Pyongyang, Kim berjanji akan menghentikan aktivitas di Sohae. Ini adalah bagian dari langkah membangun kepercayaan antara kedua negara.

Citra satelit situs peluncur roket Sohae, Korea Utara Foto: CSIS/Beyond Parallel/DigitalGlobe 2019 via Reuters

Citra satelit pada Agustus tahun lalu menunjukkan Korut telah melucuti bangunan-bangunan di Sohae. Sebelumnya Korut menggunakan situs ini untuk meluncurkan satelit.

Normalisasi Sohae juga akan menghambat perundingan antara Korut dan AS. Dalam pertemuan Kim dan Presiden AS Donald Trump di Hanoi pekan lalu, kedua negara tidak sepakat soal denuklirisasi dan pencabutan sanksi.

Menurut Trump dalam konferensi pers di Gedung Putih, terlalu dini untuk memastikan Korut melanjutkan operasional Sohae. Namun jika itu benar, maka maka dia akan "sangat, sangat kecewa dengan Ketua Kim."