KPK Jawab Amien Rais Soal Tudingan Mengistimewakan PDIP

18 Januari 2019 18:07 WIB
Juru bicara KPK, Febri Diansyah saat memberikan keterangan kepada wartawan di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (26/12/2018). (Foto: Jamal Ramadhan/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Juru bicara KPK, Febri Diansyah saat memberikan keterangan kepada wartawan di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (26/12/2018). (Foto: Jamal Ramadhan/kumparan)
ADVERTISEMENT
Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais melontarkan kritik pedas terhadap Presiden Jokowi. Dalam ritikan yang juga bernada tudingan terhadap kerja KPK itu, Amien mengatakan hanya politikus PDIP saja yang tak tersentuh oleh kerja aparat penegak hukum.
ADVERTISEMENT
Terkait pernyataan itu, juru bicara KPK Febri Diansyah mengatakan menanggapi santai tudingan Amien Rais tersebut. Menurutnya tudingan itu tak akan dilontarkan pihak tertentu bila terlebih dahulu mengecek data khususnya terkait penindakan KPK terhadap sejumlah terduga pelaku korupsi.
"Terkait dengan tudingan seolah-olah KPK tidak memproses pelaku korupsi dari partai tertentu, jika saja pihak yang menuding tersebut memiliki data dan melihatnya lebih hati-hati, kami yakin tudingan tersebut tidak akan disampaikan," ujar juru bicara KPK Febri Diansyah saat dihubungi, Jumat (18/1).
Febri menambahkan dalam menangani perkara korupsi, KPK tak pernah memilah asal-usul partai seseorang. Setiap pihak yang ditangani KPK, menurut Febri berdasarkan hasil penyelidikan yang memang mengindikasikan seseorang terlibat aktif dalam suatu perkara korupsi.
ADVERTISEMENT
"Meskipun KPK tidak memproses seseorang berdasarkan asal partainya, namun dari ratusan politisi yang telah diproses, mereka tersebar dari sejumlah partai politik. Hampir semua partai politik," ujarnya.
Bila ada pihak yang memiliki dua alat bukti yang kuat terkait penyimpangan oleh parpol yang dimaksud, KPK pun mempersilakan untuk melaporkannya untuk selanjutnya dapat diusut ke proses lebih lanjut.
"Jika ada data dan informasi yang ingin dilaporkan, silakan sampaikan ke KPK. Agar hal tersebut tidak berhenti hanya pada omongan di luar saja," kata Febri.
"Kami menghargai sekali kritik-kritik yang disampaikan pada KPK. Namun tentu saja, dalam proses demokrasi kita paham, pembeda antara kritik dan tudingan tidak berdasar adalah validitas data," tutupnya.
Sebelumnya Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais kembali menyerang Presiden Joko Widodo. Kali ini Amien menanggapi terkait pernyataan Jokowi yang menyinggung soal caleg koruptor yang ada di Gerindra pada debat Capres dan Cawapres berlangsung.
ADVERTISEMENT
Tanggapan Amien soal materi itu, langsung menyandingkan Jokowi dan PDIP.
"Kalau mau jujur itu loh ya Pak Jokowi itu petugas partai, jadi buat apa kita percaya sama dia. Sehingga semua koruptor asal dari PDIP pasti lolos, karena dilindungi," tegas Amien usai debat capres di Bidakara, Jaksel, Kamis (17/1).
"Mana ada PDIP masuk ke KPK, semua masuk safety box itu," sambung Amien.