KPK Segel Rumah Romahurmuziy

15 Maret 2019 22:21 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas KPK tinggalkan Rumah Rommahurmuziy. Foto: Reki Febrian/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Petugas KPK tinggalkan Rumah Rommahurmuziy. Foto: Reki Febrian/kumparan
ADVERTISEMENT
Penyidik KPK mendatangi kediaman Ketum PPP Romahurmuziy di Batu Ampar III, Kramat Jati, Jakarta Timur , Jumat (15/3). Namun kedatangan KPK itu sempat mendapat halangan.
ADVERTISEMENT
Para petugas KPK yang berjumlah 4 orang itu tiba di lokasi sekitar pukul 19.00 WIB. Namun ketika mereka akan masuk, pagar rumah ternyata dikunci dari dalam.
Petugas KPK sempat melakukan negosiasi dengan dibantu oleh ketua RT setempat agar dipersilahkan masuk oleh penjaga rumah. Nampaknya, penjaga rumah keberatan akan kehadiran rmedia yang berkerumun di depan rumah Romahurmuziy.
“Iya saya jamin yang lain enggak masuk. Hanya ini saja yg masuk (pegawai KPK)," kata Ketua RT 02, Eddy, di lokasi.
Proses negosiasi sempat berjalan alot. Bahkan petugas KPK itu tertahan hingga satu jam di depan rumah Romahurmuziy.
Petugas KPK tinggalkan Rumah Rommahurmuziy. Foto: Reki Febrian/kumparan
Petugas KPK pun dengan tegas meminta agar pintu segera dibuka. Bila tidak, maka satu rumah tersebut akan disegel KPK.
ADVERTISEMENT
“Saya kasih waktu 5 menit. Kalau enggak dibuka, saya segel biar enggak bisa keluar sekalian," kata seorang penyidik KPK kepada orang yang berada di dalam rumah.
Setelah negosiasi tersebut, 4 petugas dari KPK disertai oleh Edi akhirnya diperbolehkan masuk. Sekitar pukul 21.47 WIB, penyidik KPK pun meninggalkan lokasi.
Eddy mengungkapkan bahwa dirinya diundang ikut KPK untuk menyaksikan penyegelan di rumah Romy. Terdapat sejumlah ruangan yang disegel.
“Yang disegel ada kamar tidur, ruang kerja. Tidak ada barang yang dibawa, tidak ada,” ucap Eddy.
Eddy juga memastikan bahwa segel yang digunakan berwarna merah dan bertuliskan KPK.“Iya, segelnya warna merah, ada tulisan KPK, iya, iya,” sambungnya.
Namun, menurut kesaksian dari Eddy, petugas KPK tidak bisa membawa barang apapun lantaran beberapa ruangan masih dalam kondisi terkunci. Menurut Eddy, ia juga tak menemui keluarga Rommy di dalam. Yang ada hanya satpam.
ADVERTISEMENT
“Keluarga gak ada di rumah, yang ada hanya satpam,” tutur Eddy.