KPU: Hanya PKB, NasDem, PPP dan PSI Tak Punya Caleg Eks Koruptor

Ketua KPU, Arief Budiman usai mengumumkan Caleg mantan napi koruptor di kantor KPU. (Foto: Fadjar Hadi/kumparan)

KPU telah merilis daftar nama caleg mantan narapidana korupsi. Total ada 49 orang yang berstatus mantan narapidana korupsi. Ketua KPU Arief Budiman mengatakan hanya ada empat partai politik yang tidak mempunyai caleg mantan narapidana korupsi.

"Cuman empat yang tidak ada narapidana korupsi yaitu PKB, NasDem, PPP dan PSI," kata Arief di Kantor KPU, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (30/1).

Arief juga memastikan bahwa 49 nama yang masuk dalam daftar caleg mantan narapidana korupsi ini dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Karena KPU sudah memverifikasi ulang dengan KPK begitu juga dengan KPU provisi, kabupaten dan kota.

"Kami sudah cek dan sudah pastikan daftar nama yang kita ekspos itu data yang valid. Karena dokumen untuk caleg yang diumumkan di KPU RI bisa kita cek langsung di data kita," ucap Arief.

Sementara itu, jika melihat data KPU, Partai Golkar menjadi partai yang paling banyak menyumbang caleg mantan narapidana korupsi. Tercatat ada 8 orang baik itu caleg DPRD provinsi maupun caleg DPRD Kabupaten/Kota.

Kemudian di posisi ke-2 ada Partai Gerinda dengan 6 orang yang masuk daftar caleg mantan narapidana korupsi. Di posisi ke-3 ada partai Hanura dengan jumlah 5 orang caleg DPRD provinsi dan kabupaten/kota yang merupakan mantan narapidana korupsi.

Berikut 49 Caleg mantan narapidana korupsi:

Partai Golkar

1. Hamid Usman caleg DPRD Provinsi Maluku Utara

2. Desy Yusandi caleg DPRD Provinsi Banten

3. H Agus Mulyadi R caleg DPRD Provinsi Banten

4. Petrus Nauw caleg DPRD Provinsi Papua Barat

5. Heri Baelanu KA caleg DPRD Kabupaten Pandeglang

6. Dede Widarso caleg DPRD Kabupaten Pandeglang

7. Saiful T Lasmi caleg DPRD Kabupaten Tojo Una Una

8. Edy Muklison caleg DPRD Kabupaten Blitar

Gerindra

1. Moh Taufik caleg DPRD DKI Jakarta

2. Herry Jones Johny Kereh caleg DPRD Sulawesi Utara

3. dr Husen Kausaha caleg DPRD Maluku Utara

4. Ferizal caleg DPRD Belitung Timur

5. Mirhammuddin caleg DPRD Belitung Timur

6. H Al Hajar Syahyan caleg DPRD Kabupaten Tanggamus

Berkarya

1. Mieke L Nangka caleg DPRD Sulawesi Utara

2. Hi Arief Armain caleg DPRD Maluku Utara

3. Yohanes Marinus Koto caleg DPRD Kabupaten Ende

4. H Andi Muttamar Mattotorang caleg DPRD Kabupaten Bulukumba

Hanura

1. Wilhelmus Tahalele caleg DPRD Maluku Utara

2. Mudasir caleg DPRD Jawa Tengah

3. Akhmad Ibrahim caleg DPRD Maluku Utara

4. HM Warsit caleg DPRD Kabupaten Blora

5. Moh Nur Hasan caleg DPRD Kabupaten Rembang

Demokrat

1. Jones Khan caleg DPRD Kota Pagar Alam

2. Jhoby Husban caleg DPRD Kota Cilegon

3. Syamsudin caleg DPRD Kabupaten Lombok Tengah

4. Darmawati Dareho caleg DPRD Kota Manado

PDIP

1. Abner Reinal Jitmaru caleg DPRD Papua Barat

Garuda

1. Ariston Moho caleg DPRD Kabupaten Nias Selatan

2. Yulius Dzkhi caleg DPRD Kabupaten Nias Selatan

Perindo

1. Smuel Buntuang caleg DPRD Gorontalo

2. Zulfikri Caleg DPRD Kota Pagar Alam

PKPI

1. Joni Kornelius Tondok caleg DPRD Kabupaten Toraja Utara

2. Mathius Tungka caleg DPRD Kabupaten Poso

PAN

1. Abdul Fattah caleg DPRD Jambi

2. Masri caleg DPRD Kabupaten Belitung Timur

3. Muhammad Afrizal caleg DPRD Kabupaten Lingga

4. H Bahri Syamsu Arief caleg DPRD Kota Cilegon

PKS

1. Maksum DG Mannassa caleg DPRD Kabupaten Mamuju

PBB

1. Nasrullah Hamka caleg DPRD Jambi.

Untuk mantan narapidana kasus korupsi caleg DPD ada 9 orang. Berikut daftarnya:

1. Abdullah Puteh caleg DPD Aceh

2. H Abdillah caleg DPD Sumatera Utara

3. Hamzah caleg DPD Bangka Belitung

4. Lucianty caleg DPD Sumatera Selatan

5. Ririn Roayana caleg DPD Kalimantan Tengah

6. La Ode Bariun caleg DPD Sulawesi Tenggara

8. Yani Muluk caleg DPD Sulawesi Tenggara esi Tenggara

8. Yani Muluk Caleg DPD Sulawesi Tenggara

9. Syachrial Kui Damopolii caleg DPD Sulawesi Utara