news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Kronologi Meledaknya Kapal Dishub DKI di Kepulauan Seribu

22 April 2018 13:48 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kapal Dishub meledak di Kepulauan Seribu. (Foto: Dok. Damkar Jakarta Utara)
zoom-in-whitePerbesar
Kapal Dishub meledak di Kepulauan Seribu. (Foto: Dok. Damkar Jakarta Utara)
ADVERTISEMENT
Kapal milik Dinas Perhubungan DKI Jakarta meledak di perairan Pulau Panggang, Kepulauan Seribu. Kapal ini diketahui mengangkut Unit Pengelola (UP) Perparkiran yang sedang mengunjungi pulau tersebut.
ADVERTISEMENT
Menurut Kapolres Kepulauan Seribu AKBP Victor Siagian, kapal milik Dishub itu biasa digunakan untuk mengangkut siswa sekolah. Saat kapal hendak kembali ke Pulau Pramuka, kapal tiba-tiba meledak.
"Sekitar pukul 10.20 WIB, Kapal tersebut hendak kembali ke pulau Pramuka setelah mengantar penumpang ke Pulau Panggang. Tiba-tiba kapal mengalami ledakan di bagian mesin," kata AKBP Victor Siagian kepada kumparan (kumparan.com), Minggu (22/4).
Sedangkan menurut Wakadishub DKI Sigit Wijatmoko, rombongan UP Perparkiran Dishub DKI berjumlah 47 orang. Saat terjadi ledakan, masih terdapat beberapa penumpang yang baru akan bersiap menaiki kapal.
"Lima dari penumpang terkena langsung ledakan dan mengakibatkan luka bakar akibat uap panas mesin (dan tidak ada api)," ujar Sigit kepada kumparan.
Kapal Dishub meledak di Kepulauan Seribu. (Foto: Dok. Damkar Jakarta Utara)
zoom-in-whitePerbesar
Kapal Dishub meledak di Kepulauan Seribu. (Foto: Dok. Damkar Jakarta Utara)
Berikut kronologis kejadian:
ADVERTISEMENT
Sabtu (21/4) pukul 06.30 WIB
Rombongan UP Perpakiran berkumpul di Dermaga 22 Marina Ancol dengan tujuan Pulau Pramuka.
Minggu (22/4) pukul 09.00 WIB
Rombongan berlayar menuju Pulau Panggang untuk berwisata. Selama kurang lebih 15 menit mereka singgah di pulau tersebut. Mereka kemudian kembali ke Pulau Pramuka dengan menggunakan kapal sekolah.
Pukul 10.20 WIB
Sesaat sebelum kembali ke Jakarta, rombongan secara bergantian memasuki kapal. Sebagian pegawai sudah masuk ke dalam kapal, sedangkan sebagian masih menunggu di luar. Mesin kapal kemudian dihidupkan oleh petugas, namun selanag 5-10 detik kemudian terjadi ledakan dari bagian belakang kapal yang menjadi tempat masuknya penumpang.
Saat meledak ada sekitar 8 penumpang yang berada di bagian belakang bersiap masuk ke ruang kabin, 5 dari penumpang terkena langsung ledakan dan mengakibatkan luka bakar akibat uap panas mesin, tidak ada api.
ADVERTISEMENT
"Saat ini korban dirawat di RSUD Pulau Pramuka," kata Sigit di akhir.