Kronologi Penyergapan Terduga Teroris di Kaliurang Yogyakarta

Warga berkerumun di Jalan Kaliurang, Yogyakarta (Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan)

Warga Jalan Kaliurang KM 9,5, Ngaglik, Sleman, Yogyakarta, dikagetkan dengan suara tembakan. Rupanya, suara itu berasal dari anggota polisi yang berhasil melumpuhkan tiga terduga teroris. Setidaknya, tiga pelaku bernama Sutrisno, Abdul Safei, Gahaniy Ridianto, berhasil ditembak.

Sedang seorang lainnya, Basuki Rahmat, melarikan diri ke perkampungan warga. Karena itu, Jalan Kaliurang ditutup, dan hingga kini, polisi masih melakukan penyisiran.

Berikut kronologinya:

Sabtu (14/7)

Pukul 17.30 WIB

Polisi membuntuti 4 terduga teroris yang mengendarai sepeda motor. Awalnya, dua di antara pelaku menyerang salah satu anggota kepolisian yang mengikutinya dengan menyamar. Dua terduga teroris itu lantas menyerang dengan senjata tajam dan melukai punggung salah satu anggota.

Polisi itu lalu mencoba menyelamatkan diri.

Ambulan membawa satu orang korban (Foto: Arfiansyah Panji/kumparan)

Pukul 17.40 WIB

Tim penindakan Densus 88 datang dan menyergap empat terduga teroris tersebut. Namun mereka melawan, hingga Densus melepas tembakan. Sutrisno, Abdul Safei, dan Gahaniy Ridianto, berhasil ditembak. Sedangkan Basuki, kabur ke rumah warga dan masih dikejar Densus 88.

Pukul 20.00 WIB

Di lokasi kejadian, saat ini, tampak petugas masih berjaga. Garis polisi dan area Jalan Kaliurang ditutup sementara.

Sebuah mobil minibus yang membawa seorang pria yang ditangkap hidup (salah satu dari tiga yang ditembak) Densus 88, pergi dari lokasi. Sedang dua mobil ambulans lainnya, juga ikut meninggalkan lokasi.