KSAL Akan Satukan Kopaska, Berubah Nama Jadi Puskopaska

Kasal Laksamana Ade Supandi. (Foto: Fachrul Irwinsyah/kumparan)

Komando Pasukan Katak (Kopaska) telah memasuki usai ke-56. Hanya saja, keberadaan Kopaska masih terpisah mengikuti Armada Kawasan RI yang ada di Indonesia saat ini.

Karena itu, KSAL Laksamana TNI Ade Supandi berencana menggabungkan kedua unit Kopaska yang ada di Armada Barat dan Timur. Mereka akan tergabung dalam Pusat Komando Pasukan Katak (Puskopaska).

"Nanti kita satukan menjadi Badan Pelaksana Pusat yang dinamakan Pusat Komando Pasukan Katak TNI Angkatan Laut,” kata Ade usai perayaan HUT Ke-56 Kopaska di Mako Satuan Komando Pasukan Katak Komando (Satkopaska) Koarmabar, Pondok Dayung, Jakarta Utara, Jumat (20/4).

HUT Ke-56 Komando Pasukan Katak (Kopaska). (Foto: Fachrul Irwinsyah/kumparan)

Saat ini, Keberadaan Kopaska mengikuti Armada Wilayah laut yang ada, yakni Armada Barat dan Armada Timur, termasuk nanti yang sedang dibentuk, yakni Armada Tengah.

Ade menilai, penyatuan ini penting karena pembinaan akan lebih jelas dan terarah. Sekarang ini, kualitas pembinaan Kopaska sangat tergantung pada perhatian dari Panglima Armada masing-masing.

“Kalau Panglima Armadanya oke, mau men-trigger kebutuhan-kebutuhan itu maka akan berkembang dan ini tidak kita inginkan (adanya ketimpangan),” ujarnya.

HUT Ke-56 Komando Pasukan Katak (Kopaska). (Foto: Fachrul Irwinsyah/kumparan)

“KSAL tidak ingin Armada Barat dan Timur, karena mereka keluarnya bajunya sama. Oleh sebab itu, kemajuan-kemajuan ini maupun validasi kita ikuti bersama,” imbuh dia.

Meski begitu, Ade belum mau mengungkapkan kapan penyatuan itu dilakukan. “Insyaallah dalam waktu dekat itu juga kita bentuk Puskopaska,” ucap dia.