Ladang Pembibitan Ganja dan Katinon Ditemukan di Puncak, Bogor

30 November 2018 13:03 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Rilis Narkoba Polres Bogor. (Foto: Dok. Polres Bogor)
zoom-in-whitePerbesar
Rilis Narkoba Polres Bogor. (Foto: Dok. Polres Bogor)
ADVERTISEMENT
Polres Bogor telah menggelar Operasi Antik Lodaya selama 8 hari. Dari hasil operasi, polisi berhasil mengungkap 28 kasus penyalahgunaan narkoba dan menangkap 30 tersangka.
ADVERTISEMENT
"Jadi kita laksnakan Operasi Antik Lodaya tahun 2018, dilaksanakan dari 23 November - 2 Desember, jadi 10 hari. Hari ini menginjak hari kedelapan. Kita sudah berhasil mengungkap 28 kasus dengan 30 tersangka," kata Kasat Narkoba Polres Bogor AKP Andri Alam Wijaya di Polres Bogor, Jumat (30/11).
Menurut Andri, 28 kasus tersebut meliputi penangkapan terhadap bandar sabu, tanaman katinon, pengungkapan lahan pembibitan ganja dan sejumlah peredaran obat terlarang lainnya.
"Polsek-polsek juga melakukan operasi ini. Sisa dua hari lagi kami masih mencari dan mengembangkan," ujarnya.
Rilis Narkoba Polres Bogor. (Foto: Dok. Polres Bogor)
zoom-in-whitePerbesar
Rilis Narkoba Polres Bogor. (Foto: Dok. Polres Bogor)
Polres Bogor memberikan perhatian lebih terhadap kasus temuan lahan pembibitan ganja dan penemuan tanaman narkotika jenis katinon. Menurut Andri, kedua tanaman tersebut ditanam di kawasan puncak, Bogor.
ADVERTISEMENT
"Untuk katinon ditemukan di daerah Tugu Utara, Riung Gunung, Puncak. Itu ada 100 meter. Jadi ditanam di suatu tempat kaya villa," ujarnya.
"Untuk ganja, sampai hari ini kita masih lakukan pemeriksaan termasuk pemanggilan saksi. Ini tindakan oknum-oknum saja. Kemarin 4 hari 3 malam kita lakukan pemeriksaan, karena kita duga dari pembibitan ini akan berujung pada ladang. Ketika sudah besar pasti akan dipindahkan ke ladang. Makanya kemarin kita deteksi penyisiran anggota kita juga masih di lapangan. Sampai saat ini belum ditemukan," tambahnya.
Sementara itu, untuk kasus narkoba lainnya, Andi mengatakan masih akan melakukan penyelidikan mendalam. Dalam dua hari terakhir, pihaknya akan bekerja untuk mengungkap peredaran narkoba lainnya di daerah kewenangan Polres Bogor.
ADVERTISEMENT
"Belum kita hitung (jumlah narkoba yang ditemukan selain pembibitan ganja dan katinon) sampai saat ini, tapi banyak. Dari operasi kita sudah tangkap lebih dari 20 orang, semuanya pengedar," ujarnya.
Andri pun mengatakan jumlah keseluruhan dari narkoba yang berhasil diamankan termasuk jumlah tersangkanya akan disampaikan usai Operasi Antik Lodaya selesai dilaksanakan.