Lebih dari 70 Orang Tewas akibat Kecelakaan Kapal di Irak

22 Maret 2019 1:56 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tim penyelamat mengevakuasi korban akibat kecelakaan kapal feri di Sungai Tigris, Irak Foto: Reuters/stringer
zoom-in-whitePerbesar
Tim penyelamat mengevakuasi korban akibat kecelakaan kapal feri di Sungai Tigris, Irak Foto: Reuters/stringer
ADVERTISEMENT
Sebuah kapal feri mengalami kecelakaan di Sungai Tigris, Mosul, Irak, Kamis (21/3) waktu setempat. Puluhan orang tewas akibat kecelakaan yang menyebabkan tenggelamnya kapal tersebut.
ADVERTISEMENT
Dilansir Reuters, Kamis (21/3), diperkirakan korban tewas dalam insiden tersebut mencapai lebih dari 72 orang. Kapal dipenuhi keluarga-keluarga yang tengah merayakan tahun baru Kurdi.
Kepala Otoritas Pertahanan Sipil Mosul Husam Khalil mengatakan sebagian besar korban di kapal tersebut adalah perempuan dan anak-anak yang tidak bisa berenang.
Tim penyelamat mengevakuasi korban akibat kecelakaan kapal feri di Sungai Tigris, Irak Foto: Reuters/stringer
Sumber terpisah di Otoritas Pertahanan Sipil mengatakan, kapal itu memuat penumpang dua kali lebih banyak dari seharusnya. Akibatnya, kapal tersebut mengalami kecelakaan dan terbalik.
Seorang saksi bernama Mohammed Masoud mengatakan, kapal tersebut membawa para penumpang menuju ke sebuah pulau buatan yang biasa digunakan untuk rekreasi keluarga.
Tim penyelamat mengevakuasi korban akibat kecelakaan kapal feri di Sungai Tigris, Irak Foto: Reuters/stringer
"Saya berdiri di dekat sungai ketika tiba-tiba feri mulai miring ke kiri dan ke kanan, dan penumpang mulai berteriak sebelum terbalik," kata Masoud
ADVERTISEMENT
"Aku melihat wanita dan anak-anak melambaikan tangan dengan meminta bantuan tetapi tidak ada yang menyelamatkan mereka. Aku tidak tahu bagaimana cara berenang. Aku tidak bisa membantu. Aku merasa bersalah. Aku melihat orang-orang tenggelam," tambahnya.
Ambulans bersiaga mengevakuasi korban kecelakaan kapal feri di Sungai Tigris, Irak Foto: Reuters/stringer
Sejauh ini, petugas telah berhasil mengevakuasi 12 korban selamat. Perdana Menteri Irak Adel Abdul Mahdi juga telah memerintahkan penyelidikan penyebab kecelakaan tersebut.