Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya
Lima WNI Asal Sultra Hilang di Perairan Sabah
ADVERTISEMENT
Sebanyak lima WNI asal Sulawesi Tenggara (Sultra) hilang saat melaut di perairan Labuan Kota Kinabalu, Sabah, Malaysia, pada 9 September 2018 lalu.
ADVERTISEMENT
Informasi tersebut dibenarkan Konsuler Fungsi Imigrasi pada Konsulat Jenderal RI Kota Kinabalu, Latif Kapitan.
Ia menyebut, kelimanya memiliki dokumen resmi selaku pekerja asing di Negeri Jiran. Para WNI yang hilang teridentifikasi sebagai Rudi bin Salam (39) asal Kabupaten Buton, Salimuddin (46) asal Laimu, Adi bin Rahman (33), La Tatu (35) asal Limbowoou, dan La Janu (19) asal Seram Wakatobi.
Latif menyebut, hingga kini seluk beluk kejadian yang dialami kelima TKI asal Sultra itu masih belum terungkap.
"Memang ada informasi ada TKI yang hilang, tapi motifnya saya belum tahu," ujar Latif seperti dikutip dari Antara, Selasa (25/9).
Sampai saat ini pula, belum bisa dipastikan apakah kelima orang tersebut adalah korban penculikan kelompok bersenjata apa bukan. Dugaan itu muncul sebab wilayah tempat mereka hilang dekat dengan lokasi diculiknya dua WNI asal Sulawesi Barat awal September lalu.
ADVERTISEMENT
Menurut aparat keamanan di Sabah, kedua WNI yang bekerja sebagai nelayan tersebut diculik kelompok bersenjata Abu Sayyaf. Kabar terbaru, penculik meminta tebusan Rp 14 miliar.