Lubang Bekas Air Sungai Tersedot di Sleman Jadi Tontonan Warga

11 Februari 2019 19:13 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Lubang bekas air sungai yang tersedot di Kali Kuning, Selomartani, Kalasan, Kabupaten Sleman, DIY ramai jadi tontonan warga, Senin (11/2). Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Lubang bekas air sungai yang tersedot di Kali Kuning, Selomartani, Kalasan, Kabupaten Sleman, DIY ramai jadi tontonan warga, Senin (11/2). Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
ADVERTISEMENT
Lubang bekas air sungai yang tersedot di Kali Kuning, Selomartani, Kalasan, Kabupaten Sleman, DIY ramai jadi tontonan warga, Senin (11/2). Meski fenomena air sungai tersedot sudah tidak ada, usai diturunkannya alat berat, namun warga mengaku penasaran.
ADVERTISEMENT
“Ini lewat terus nonton dahulu. Ini kan kemarin viral terus coba cek ternyata benar ada lubangnya,” kata Nur (38) salah seorang warga.
Dari pantauan kumparan alat berat yang kemarin digunakan sudah tidak di area lubang. Selain itu aliran sungai dialihkan di samping lubang. Lubang berdiameter 3 kali 4 meter tersebut tampak menganga.
Lubang bekas air sungai yang tersedot di Kali Kuning, Selomartani, Kalasan, Kabupaten Sleman, DIY ramai jadi tontonan warga, Senin (11/2). Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
Sementara itu alat pengaduk semen tampak diturunkan. Kemungkinan alat tersebut akan digunakan untuk melakukan pengecoran seperti yang sempat diutarakan Achmad Subhan, Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPKP) Kabupaten Sleman.
"Ini memang akibat faktor alam ya. Jadi curah hujan tinggi pasir-pasir ikut larut jadi apapun yang ada di atas air kan tergerus. Lama-lama tergerus akhirnya ya kaya puting beliung semua masuk ke dalam (tanah)," katanya, Minggu (10/2).
ADVERTISEMENT
Untuk mengatasi hal ini, pihaknya juga telah menurunkan satu alat berat. Nantinya lubang tersebut akan dicor.
"Nanti kita cor. Karena Minggu pada libur kita mengamankan alur air dahulu. Supaya saat pengerjaan kering," ujarnya.
Lubang bekas air sungai yang tersedot di Kali Kuning, Selomartani, Kalasan, Kabupaten Sleman, DIY ramai jadi tontonan warga, Senin (11/2). Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
Sementara itu, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho juga sempat berkomentar terkait fenomena tersebut. Menurutnya air yang masuk ke dalam tanah disebabkan adanya kebocoran dam.
“Sudah tertangani. Air yang masuk ke dalam tanah di saluran irigasi/sungai disebabkan adanya kebocoran di cekdam tua di Sleman. Bukan karena sinkhole karena bukan daerah kars. Adanya lubang bocor di sisi cekdam menyebabkan aliran lewat lubang tersebut,” jelas Sutopo dalam akun twitter pribadinya.
Lubang bekas air sungai yang tersedot di Kali Kuning, Selomartani, Kalasan, Kabupaten Sleman, DIY ramai jadi tontonan warga, Senin (11/2). Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, warga di sekitar Kali Kuning, Desa Sambirejo, Kecamatan Kalasan, Kabupaten Sleman, dihebohkan dengan tersedotnya air sungai ke dalam tanah, Jumat (8/2). Videonya pun dengan cepat tersebar di media sosial dan WhatsApp.