Luhut Akan Keras kepada Mereka yang Hambat Proyek Pemerintah

24 Mei 2018 16:33 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menko Maritim Luhut Panjaitan (Foto: Dok. Kemenko Maritim)
zoom-in-whitePerbesar
Menko Maritim Luhut Panjaitan (Foto: Dok. Kemenko Maritim)
ADVERTISEMENT
Presiden Joko Widodo telah melalukan soft launching pengoperasian Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati di Majalengka dengan melakukan pendaratan pertama. Pengoperasian bandara bertujuan mengintegrasikan pertumbuhan ekonomi Jawa Barat.
ADVERTISEMENT
Untuk menyukseskan tujuan tersebut, Menko Menko Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan meminta kekompakan dari pemimpin daerah Jawa Barat. Ia meminta untuk setiap elemen bekerja sama dan tidak menyelipkan kepentingan pribadi yang dapat menghambat proyek pemerintah.
"Kita pelihara daerah ini (Majalengka) dan harus kompak. Khusus Pak Bupati juga sudah bantu menyelesaikan. Saya hanya minta satu, Pak Kapolda dan Kapolres itu betul-betul kerja sama terpadu untuk menyelesaikan ini. Jadi tidak boleh ada kepentingan pribadi dimasukkan untuk menghambat proyek pemerintah," kata Luhut di Bandara Kertajati, Majalengka, Kamis (24/5).
Luhut mengatakan, oknum yang menghambat proyek pemerintah akan ditindak tegas. Bahkan ia meminta adanya peraturan yang mengatur proyek pemerintah tersebut.
"Kita keras mengenai itu. Jadi kita mau semua dilakukan dengan integrasi. Kalau ada yang coba-coba, tidak akan ada kita kalah dengan aturan main. Pemerintah akan teguh pada aturan main. Saya minta UU atau peraturan tidak kita main-main, jadi tidak boleh mem-blackmail pemerintah. Di sini pun saya tegaskan itu," kata dia.
ADVERTISEMENT
Proyek yang dikerjakan pemerintah, diharapkan Luhut dapat dirasakan oleh generasi muda di masa mendatang. Ia juga berharap agar proyek pemerintahan juga berdampak terhadap dunia pendidikan.
"Sekarang yang muda-muda nanti 10 tahun akan lihat perkembangan ini. Kamu umur-umur 20-25 tahun, kamu akan lihat daerahmu berkembang. Ingat history hari ini, saya kira akan bagus, pasti pendidikan akan bagus nanti," pungkasnya.
Pendaratan resmi pertama di Bandara Kertajati (Foto: Biro Setpres)
zoom-in-whitePerbesar
Pendaratan resmi pertama di Bandara Kertajati (Foto: Biro Setpres)
Khusus untuk Bandara Kertajati, diharapkan Luhut dapat mengoptimalkan potensi yang dimiliki Majalengka. Kabupaten yang terletak di 187 km dari Bandung itu dianggap punya potensi besar tapi belum terkelola secara maksimal.
"Ini daerah (Majalengka) kaya sekali. Hanya tidak terintegrasi. Sekarang kita bikin intergrated sehingga cost akan turun di sini. Para wisatawan akan bisa muncul, pergi datang akan ke mana. Lihat di Cirebon ada udang dan rotan di sana, ada timah begitu bagus, dan seterusnya," ujar Luhut.
Pendaratan resmi pertama di Bandara Kertajati (Foto: Biro Setpres)
zoom-in-whitePerbesar
Pendaratan resmi pertama di Bandara Kertajati (Foto: Biro Setpres)
ADVERTISEMENT