Luhut Akui Diutus Jokowi Temui Prabowo: Sudah Teleponan dan Janjian

Prabowo dan Luhut. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan, Nugroho Sejati/kumparan

Dewan Pembina kelompok relawan Jokowi-Ma'ruf Bravo 5, Luhut Binsar Pandjaitan mengaku diutus oleh Capres 01 Jokowi untuk bertemu dengan Capres 02 Prabowo Subianto. Luhut yang juga Menko Maritim ini mengaku sudah berkomunikasi dengan Prabowo lewat telepon.

Dalam perbincangan telepon itu, Luhut dan Prabowo sedang mengatur waktu untuk bertemu. Sedianya, pertemuan digelar Minggu (21/4) namun ditunda.

"Ya memang saya sudah telepon sama Pak Prabowo, bicara per telepon. Ya, kami kan teman. Bicara baik-baik ketawa-ketawa, ya kita janjian mau ketemu. Hari Minggu kemarin tapi kemudian ada masalah teknis, beliau agak sakit flu, kita reschedule, " kata Luhut di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (22/4).

Kendati demikian, Luhut mengaku masih terus mencari waktu yang tepat agar bisa bertemu Prabowo.

"Nanti saya telepon lagi, kami kan bisa telepon teleponan. Pak Prabowo kan orang baik. Saya mau sampaikan saja, " jelasnya.

Luhut menjelaskan, dalam pertemuan tersebut, ia berniat mengajak Prabowo turut andil dalam mematangkan demokrasi di Indonesia. Termasuk, menghormati segala putusan KPU soal siapa pemenang pilpres 2019.

"Saya betul-betul memang ingin Pak Prabowo, legacy-nya di Indonesia ini sebagai seorang pemimpin yang turut mematangkan demokrasi di Indonesia dan menghormati apapun yang diputuskan oleh KPU. Dan juga kita semua menghormati demokrasi kita dan menghormati konstitusi kita," jelasnya.

Luhut mengakui, selama ini selalu berhubungan baik dengan Prabowo. Dalam pembicaraan telepon tersebut, keduanya sudah membahas menu makanan jika kelak bertemu.

"Baik sekali, ketawa ketawa saya bilang tadi, ingat kita janjian mau makan, detailnya saya tanya, kita makan apa? Saya mau makan jepang. Kita janjian," jelasnya.

"Tapi terus terang tadinya kami tidak ingin ungkap ini ke publik tapi karena sudah dibuka ya saya buka karena janjiannya hanya berdua seperti waktu-waktu yang lalu," pungkasnya.