MA Mengaku Memukul Remaja di Tol Cawang karena Emosi

23 Agustus 2018 17:49 WIB
RAT dan keluarganya di BAP Ranmor Ditreskrimum Polda Metro Jaya (23/08/2018). (Foto: Fadjar Hadi/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
RAT dan keluarganya di BAP Ranmor Ditreskrimum Polda Metro Jaya (23/08/2018). (Foto: Fadjar Hadi/kumparan)
ADVERTISEMENT
MA, wiraswasta yang menganiaya seorang remaja berinisial RAT (14) di Tol Jagorawi, Cawang, Jakarta Timur, masih diperiksa di Polda Metro Jaya. Kasubdit Ranmor Ditkrimum Polda Metro Jaya AKBP Sapta Maulana menyebut, saat ini, penyidik masih mendalami keterangan MA, meski sudah mengakui perbuatannya.
ADVERTISEMENT
"Ya (mengakui). Kita sudah periksa CCTV dari Jasa Marga, di sana memang sempat mobil yang ditumpangi korban berhenti mendadak. Pelaku (MA) di sana emosi, kemudian menghentikan mobil korban dan terjadilah penganiayaan," beber Sapta di lokasi, Kamis (23/8).
Mobil Mecy RAT korban penganiayaan di Tol. (Foto: Fadjar Hadi/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Mobil Mecy RAT korban penganiayaan di Tol. (Foto: Fadjar Hadi/kumparan)
Peristiwa ini berawal pada Rabu (22/8) sekitar pukul 10.00 WIB. Saat di tengah jalan tol, mobil RAT yang dikemudikan oleh kakaknya tiba-tiba berhenti mendadak di depan mobil MA berjenis Captiva dengan pelat nomor B 1207 TGZ. Emosi, MA lalu menyalip mobil RAT dan langsung menghentikan mobilnya yang berstiker TNI itu di depan mobil yang ditumpangi RAT. Penganiayaan itupun akhirnya terjadi.
Sapta menyebut, awalnya, MA mengincar kakak RAT, yakni Reza yang mengemudikan mobil. Hanya saja, Reza tidak keluar dari mobil saat MA berhenti di depan mobilnya.
ADVERTISEMENT
"Sebenarnya pelaku incar kakaknya tapi yang turun adiknya dan ibunya saat pelaku ingin menghajar kakaknya, si adik menghalangi pelaku sehingga dia yang dipukul oleh pelaku," tutur Sapta.