Ma'ruf Amin: Lapor Saja ke Kapolri Jika Ustaz Somad Benar Diintimidasi

5 September 2018 22:27 WIB
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Dai Ustad Abdul Somad (Foto: ANTARA FOTO/Feny Selly)
zoom-in-whitePerbesar
Dai Ustad Abdul Somad (Foto: ANTARA FOTO/Feny Selly)
ADVERTISEMENT
Dalam akun Instagram-nya, Ustaz Abdul Somad menyebut akan membatalkan tausiahnya di beberapa kota karena ada penolakan dari sejumlah masyarakat. Bakal Cawapres Ma'ruf Amin menyarankan Somad untuk melaporkan ke kepolisian jika memang ada intimidasi terhadap dirinya.
ADVERTISEMENT
"Enggak ada intimidasi. Laporkan saja pada Pak Kapolri kalau ada intimidasi," kata Ma'ruf di Gedung Pusat Dakwah Muhammamdiyah, Jakarta, Rabu (5/9).
Somad memang sudah beberapa kali mendapat penolakan saat akan mengisi ceramah dan tausiah di beberapa daerah. Terakhir, pada 1 September lalu, ia harus batal memberikan ceramah karena ditolak oleh Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Jepara.
Penolakan tersebut telah diumumkan jauh-jauh hari melalui sebuah surat edaran. Selain itu, Somad juga sempat mengumumkan perihal penolakan itu melalui akun instagramnya.
Beberapa ancaman, intimidasi, pembatalan, dan lain-lain terhadap taushiyah di beberapa daerah seperti di Grobogan, Kudus, Jepara, dan Semarang. Beban panitia yang semakin berat. Kondisi psikologis jamaah dan saya sendiri.
Maka, saya membatalkan beberapa janji di daerah Jawa Timur, Jawa Tengah, Yogyakarta:
ADVERTISEMENT
1. September di Malang, Solo, Boyolali, Jombang, Kediri;
2. Oktober di Yogyakarta;
3. Desember janji dengan Ustadz Zulfikar di Jawa Timur.
Mohon maaf atas keadaaan ini, harap dimaklumi, dan mohon doakan selalu.