Ma'ruf Amin Siap Jadi Cawapres: Pak Jokowi Menghargai Ulama

Joko Widodo dan Ma'ruf Amin. (Foto: dok. Biro Pers Setpres dan Fitra Andrianto/kumparan)

Ketua MUI KH Ma'ruf Amin mengaku terkejut dipilih sebagai calon wakil presiden Joko Widodo (Jokowi) di Pilpres 2019. Ma'ruf menyatakan kesiapannya mendampingi Jokowi di periode kedua.

"Alhamdulillah saya tanpa diduga ternyata dipilih menjadi cawapres Jokowi. Mudah-mudahan tidak ada aral melintang. Mudah-mudahan bisa nanti sampai terpilih dan menjalankan tugas-tugas menjadi kewajiban dalam rangaka membantu presiden," ucap Ma'ruf di PBNU, Jakarta, Kamis (9/8).

Menurut Ma'ruf, dia dipilih sebagai cawapres bukan hanya karena kepribadiannya, namun lebih karena Jokowi menghargai ulama. Selain Ketum MUI, Ma'ruf adalah Rais Am PBNU.

"Saya berterima kasih pada ulama yang mendukung saya. Penghargaan kepada NU. Karena saya enggak mungkin dipilih kalau bukan Rais Am NU," lanjutnya.

Jika terpilih sebagai wapres, Ma'ruf berkomitmen akan membantu Jokowi dalam mewujudkan Indonesia yang aman, damai dan sejahtera, serta mewujudkan keutuhan bangsa melalui Nawacita.

"Ini kesepakatan dua landasan pilar utama yaitu Pancasila dan UUD 1945, karena itu saya menyebutnya negara kesepakatan," pungkasnya.

Konfrensi pers Ma'ruf Amin di PBNU, Kamis (9/8/2018). (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)

Ma'ruf Amin diumumkan sebagai cawapres oleh Jokowi usai pertemuan dengan 9 ketum dan sekjen parpol koalisi di Restoran Plataran, Menteng, Jakarta Pusat. Mereka akan mendaftar ke KPU besok pukul 09.00 WIB.