Ma'ruf Amin Siapkan Landasan Ekonomi Baru di Indonesia

1 September 2018 17:49 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ma'ruf Amin saat hadir dalam pertemuan dengan tim pemenangan Pilpres di posko pemenangan rumah Cemara, Sabtu (1/8/2019). (Foto: Jamal Ramadhan/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Ma'ruf Amin saat hadir dalam pertemuan dengan tim pemenangan Pilpres di posko pemenangan rumah Cemara, Sabtu (1/8/2019). (Foto: Jamal Ramadhan/kumparan)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Bakal calon wakil presiden Ma'ruf Amin bertekad membantu Joko Widodo menyelesaikan beragam permasalahan ekonomi bangsa. Ma'ruf berencana mempersiapkan sejumlah landasan baru untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat hingga 2024.
ADVERTISEMENT
Menurut Ma'ruf, landasan tersebut nantinya mampu membentuk era ekonomi baru Indonesia. Tak ada lagi kesenjangan dalam setiap golongan masyarakat, kemudian pemimpin di masa selanjutnya tinggal melanjutkan era ekonomi baru gagasannya itu.
"Saya bertekad hanya untuk membantu Pak Jokowi dalam rangka meletakkan dasar pijakan, landasan, runway sampai 2024, Indonesia tinggal landas untuk bangun kesejahteraan tidak ada lagi konflik-konflik idelogis," ujar Ma'ruf di Posko Cemara, Jalan Cemara, Jakarta Pusat, Sabtu (1/9).
"Sudah disiapkan landasan dalam menyongsong arus baru ekonomi Indonesia. Tidak ada lagi disparitas-disparitas antara pusat dan daerah, kelompok yang kuat dan lemah bahkan produk lokal dan global. Sehingga ekonomi kita tinggal landas pada 2024, pada saat adanya regenerasi kepemimpinan nasional oleh pemimpin muda milenial," imbuh dia.
ADVERTISEMENT
Ma'ruf menuturkan, era ekonomi baru yang akan digagasnya akan memperbarui sistem lama new liberal, yang mementingkan pembangunan konglomerasi. Sebab sistem tersebut menurutnya belum memberi pengaruh besar kepada masyarakat bawah.
"Kita siapkan landasan ekonomi yang kuat, arus baru daripada sistem lama yang new liberal, yang lebih mementingkan pembangunan konglomerasi, yang supaya atas netes ke bawah," kata dia.
Era ekonomi yang baru, ucapnya akan dibangun sesuai dengan butir pancasila yang kelima yakni keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. "Landasan akan kita siapakan untuk menghilangkan disparitas," tutupnya.