Mabes Polri Minta Seluruh Polda Selidiki Video Diduga Guru Pukul Murid

7 November 2017 11:37 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Irjen Pol Setyo Wasisto (Foto: Aria Pradana/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Irjen Pol Setyo Wasisto (Foto: Aria Pradana/kumparan)
ADVERTISEMENT
Video pemukulan siswa sekolah yang dilakukan oleh diduga oknum guru viral di media sosial. Namun,tempat terjadinya pemukulan itu belum diketahui.
ADVERTISEMENT
Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Setyo Wasisto mengatakan, Mabes Polri sudah meminta seluruh Polda di Indonesia untuk ikut menyelidiki video tersebut. Pasalnya, video itu berbeda dengan kekerasan yang terjadi di Pangkalpinang, Bangka Belitung.
"Kita sudah mintakan kepada seluruh Kabid Humas di Polda untuk mengecek konfirmasi ke direktorat kriminal umum maupun polres-polres manakala mungkin ada yang melapor (video viral tersebut)," kata Setyo di Kompleks Mabes Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (7/11).
Video pemukulan siswa oleh oknum guru, dijelaskan Setyo, berbeda dengan yang terjadi di Pangkalpinang. Kekerasan dengan korban seorang siswa di Pangkalpinang terjadi di luar kelas. Sedangkan dalam video viral itu, pemukulan berlangsung dalam kelas.
"Kalau video ini kan ada di dalam kelas, kita sedang melakukan penyelidikan saya minta kepada rekan-rekan di Polda yang kemungkinan lokasinya ada di Polda mana, nanti akan kita cek. Tapi yang jelas video itu bukan yang di Pangkalpinang," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Setyo menjelaskan video viral tersebut hingga kini masih belum diketahui lokasi persisnya. "Karena yang di video ini kan di dalam kelas, yang viral ini di dalam kelas. Setelah dicek di sana teman-teman dari polisi di Bangka Belitung mengecek itu suasana kelasnya beda, tidak ada yang seperti itu," jelasnya.
Menurut Setyo, kasus pemukulan yang terjadi di Pangkal Pinang telah berakhir dengan damai dan diselesaikan secara kekeluargaan. Sementara kasus dalam video yang viral belum diketahui.
"Jadi ada dua kasus yang berbeda. Pangkal pinang betul ada kejadian, tapi sudah diselesaikan, kasusnya sudah selesai. Sementara yang ini masih kita selidiki, di mana lokasi kejadiannya," katanya.