Malaysia Tawarkan Imbalan USD 70 Juta untuk Penemu Puing Pesawat MH370

11 Januari 2018 6:56 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pencarian MH370 (Foto: Jason Reed/Reuters)
zoom-in-whitePerbesar
Pencarian MH370 (Foto: Jason Reed/Reuters)
ADVERTISEMENT
Pemerintah Malaysia akhirnya menandatangani kesepakatan untuk membayar perusahan eksplorasi dasar laut, Ocean Infinity, sebesar USD 70 juta, apabila berhasil menemukan Malaysia Airlines MH370 yang hilang.Pencarian rencananya dilakukan selama 90 hari di Samudera Hindia Selatan.
ADVERTISEMENT
Pesawat MH370 dinyatakan hilang dalam penerbangan dari Kuala Lumpur menuju Beijing pada 8 Maret 2014 lalu bersama 239 penumpang dan awak kabin. Hingga kini belum diketahui keberadaan mereka.
Sebelumnya, pemerintah Australia, China dan Malaysia, telah melakukan pencarian hingga Januari 2017 lalu dengan total anggaran USD 257 juta di wilayah seluas 120 ribu km namun tak menemukan hasil.
Kemudian pencarian itu dihentikan sementara. Meski demikian, penyidik mendesak untuk memperluas pencarian hingga sejauh 25 ribu kilometer persegi ke arah utara.
Mengutip dari Reuters pada Rabu (10/1), Menteri Perhubungan Malaysia, Liow Tiong Lai, mengatakan kesepakatan dengan perusahan milik swasta yang berbasis di Houston Ocean Infinity, menyebutkan, perusahaan tersebut akan menerima bayaran apabila keping atau serpihan MH370 berhasil ditemukan di wilayah yang menjadi fokus pencarian.
ADVERTISEMENT
"Ketika kami bernegosiasi, kapal pengekspolarsi dasar laut sedang dalam perjalanan ke area pencarian, memanfaatkan kondisi cuaca yang baik di Samudera Hindia Selatan," kata Liow dalam sebuah konferensi pers.
Pencarian MH370 (Foto: Jason Reed/Reuters)
zoom-in-whitePerbesar
Pencarian MH370 (Foto: Jason Reed/Reuters)
CEO Ocean Infinity, Oliver Plunkett menyatakan, pencarian peswat MH370 akan dimulai pada 17 Januari 2018.
Ocean Infinity mengaku akan menerima imbalan sebesar USD 20 juta bila kerangka pesawat ditemukan dalam radius 5 ribu kilometer persegi, dan USD 30 juta bila ditemukan dalam jarak 10 ribu kilometer persegi serta USD 50 juta bila ditemukan di area seluas 25 ribu kilometer persegi.
Namun, apabila ditemukan dalam radius lebih dari 25 ribu kilometer persegi, perusahaan tersebut akan menerima upah USD 70 juta.
ADVERTISEMENT
Prioritas dalam pencarian ini ialah menemukan puing-puing atau alat perekam di kokpit pesawat, hal ini diperlukan untuk memberikan bukti yang terpercaya guna mengkonfirmasi letak pesawat MH370 yang hilang.
Infografis Pencarian MH370 (Foto: Bagus Permadi/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Infografis Pencarian MH370 (Foto: Bagus Permadi/kumparan)
Solusi unik
Perusahaan eksplorasi dasar laut tersebut, dikabarkan akan menggunakan delapan kapal selam dengan peralatan pemindai untuk mendeteksi keberadaan pesawat yang lenyap tak berbekas tersebut.
Ocean Infinity memiliki 65 kru termasuk dua perwakilan pemerintah dari angkatan laut Malaysia.
Kapal-kapal tersebut dapat menyelesaikan pencarian hanya dalam waktu tiga atau empat minggu dengan luas area 60 ribu kilometer persegi dalam kurun waktu 90 hari atau empat kali lebih cepat daripada pencarian-pencarian sebelumnya.
"Ini merupakan masalah unik yang memerlukan solusi unik. Kami melihat permasalahan ini dan berkata,'Ayo lakukan sesuatu yang berbeda dengan apa yang orang lain akan lakukan,' dan itulah inti dari bisnis kita," ujar Plunkett.
ADVERTISEMENT
Puing-puing MH370 yang ditemukan bisa memberikan petunjuk soal peristiwa yang terjadi sebelum pesawat hilang. Penyidik memperkirakan, seseorang telah sengaja mematikan sinyal sebelum akhirnya pesawat berputar ribuan mil di atas Samudera Hindia.
Hingga kini, setidaknya sudah ditemukan tiga potongan puing yanng dikumpulkan dari lokasi di kepulauan Samudera Hindia hingga sepanjang pantai timur Afrika dan telah terkonfirmasi bahwa puing-puing tersebut berasal dari MH370 yang hilang.