Ma'ruf Amin: Urang Sunda Kudu Milih Urang Sunda

14 Februari 2019 19:16 WIB
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Cawapres 01 Ma'ruf Amin (kanan) saat berkunjung ke Pesantren Al Mursi, Cianjur, Jawa Barat, Kamis (14/2). Foto: Rafyq Panjaitan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Cawapres 01 Ma'ruf Amin (kanan) saat berkunjung ke Pesantren Al Mursi, Cianjur, Jawa Barat, Kamis (14/2). Foto: Rafyq Panjaitan/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Calon wakil presiden nomor urut 01 Ma'ruf Amin melakukan safari politik ke Cianjur, Jawa Barat. Pada kesempatan itu, Ma'ruf mengaku berdarah Sunda dan meminta warga Jawa Barat, khususnya Cianjur, untuk memilih pemimpin yang juga orang Sunda.
ADVERTISEMENT
"Saya ini dianggap mewakili orang Sunda. Urang Sunda kudu milih urang Sunda," kata Ma'ruf dalam sambutannya di acara halaqah kebangsaan di Pesantren Al-Mursi, Cianjur, Jawa Barat, Kamis (14/2)
"Saya dianggap mewakili Sunda, jadi berarti saya merepresentasikan orang Sunda," imbuhnya.
Ma'ruf Amin mengatakan, orang Sunda pernah menjadi wakil presiden. Ia menyebut nama Umar Wirahadikusumah yang merupakan tokoh kelahiran Sumedang dengan berlatar belakang TNI. Setelah TNI, Ma'ruf berharap orang Sunda selanjutnya yang menjadi wapres adalah figur yang berlatar belakang ulama.
"Sudah lama orang Sunda tak menjadi wakil presiden. Sejak Pak Umar Wirahadikusumah, Kalau dulu orang Sunda yang jenderal, sekarang orang Sunda kiai berarti," ucap dia.
Cawapres 01 Ma'ruf Amin (tengah) saat berkunjung ke Pesantren Al Mursi, Cianjur, Jawa Barat, Kamis (14/2). Foto: Rafyq Panjaitan/kumparan
Ia kemudian mengungkapkan banyak orang bertanya apa yang menjadi modalnya maju sebagai cawapresnya Jokowi. Ma'ruf kemudian menjelaskan rekam jejaknya yang pernah berada di parlemen hingga dewan pertimbangan presiden (wantimpres).
ADVERTISEMENT
Meski demikian, Ma'ruf menyebut kini yang terpenting adalah pemimpin dengan latar belakang santri. Sebab, ia menginginkan santri-santri juga bisa menjadi pemimpin masa depan.
"Santri bisa jadi wakil presiden, bisa jadi presiden. Buktinya Gus Dur (Presiden ke-4 RI). Saya harapkan lagi nanti ada santri jadi presiden. Dan santri itu siapa tahu dari pesantren Al-Musri," tutup Ma'ruf.
Kunjungan Ma'ruf Amin ke Pesantren Al-Musri merupakan rangkaian safarinya di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Ma'ruf sebelumnya telah menghadiri Harlah NU ke-93 di Lapangan Joglo, Cianjur dan sowan ke sahabat lamanya yang juga Ketua MUI Cianjur KH Raden Abdul Halim.