Massa Emak-emak Geruduk Rumah Prabowo: Tolak Rekonsiliasi

5 Juli 2019 15:35 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Emak-emak pendukung Prabowo-Sandi sambangi Kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara. Foto: Rafyq Panjaitan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Emak-emak pendukung Prabowo-Sandi sambangi Kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara. Foto: Rafyq Panjaitan/kumparan
ADVERTISEMENT
Massa emak-emak pendukung Prabowo-Sandi menyambangi kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Jumat (5/7). Mereka mendesak Prabowo menolak rekonsiliasi dengan kubu Jokowi.
ADVERTISEMENT
Pantauan kumparan, sekitar 30 emak-emak itu datang sekitar pukul 14.30 WIB. Mereka datang dengan membawa spanduk dan berbagai poster bertuliskan "Tolak Rekonsiliasi", "Rezim ini Pelanggar HAM Berat", hingga"Kecurangan Harus Dituntut, Bongkar Sampai ke Akar-akarnya".
"Kita tidak mau kalau Prabowo mengadakan rekonsiliasi. Bagaimana dengan korban, bagaimana dengan 700 KPPS (Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara), mereka yang ditahan (korban rusuh 21-22 Mei & tokoh-tokoh 02), lebih dari 600 petugas KPPS, kenapa (meninggal dunia) tidak diautopsi," kata pimpinan aksi, Nurdiati Akma, di lokasi, Jumat (5/7).
Ketua Emak-emak Militan se-dunia Prabowo-Sandi Hj Nurdianti Akma (kanan) di Kertangera. Foto: Rafyq Panjaitan/kumparan
"Maka, jangan Bapak (Prabowo) terima, rekonsiliasi, atau apa pun namanya, seratus juta kali kita tidak rela," lanjutnya.
Untuk periode pemerintahan ke depan, Nurdianti berharap, Prabowo-Sandi tetap menjadi menjadi oposisi. Sekalipun itu permintaan partai koalisi untuk bergabung, Nurdianti meminta Prabowo menghiraukannya.
ADVERTISEMENT
"Tidak ada rekonsiliasi. Pak Prabowo, lihat ini wajah ibu-ibu. Apakah itu yang meminta Gerindra, Demokrat, PAN, PKS, siapapun dia, parpol koalisi, yang mempunyai keinginan-keinginan, kami tidak ikhlas, kami tidak rida," ungkapnya.
Emak-emak pendukung Prabowo-Sandi sambangi Kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara. Foto: Rafyq Panjaitan/kumparan
"Jangan khianati hati nurani sendiri, jadilah oposisi yang benar. Kami emak-emak punya senjata Pak Prabowo, tapi bukan senjata punya polisi, tapi kami punya mulut, kami punya bakul. Siap bela Prabowo-Sandi," tegasnya.
Sayangnya, tuntutan itu tak sampai langsung ke Prabowo. Kediaman Ketum Gerindra itu tampak sepi, hanya dihuni oleh penjaga rumah. Sekitar pukul 15.30 WIB, massa sudah membubarkan diri.
Prabowo dan Jokowi direncanakan bertemu pada Juli 2019. Wakil Ketua TKN Jokowi-Ma'ruf, Asrul Sani, menyebut Jokowi sudah membukakan pintu untuk Prabowo jika ingin bertemu.
Emak-emak pendukung Prabowo-Sandi sambangi Kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara. Foto: Rafyq Panjaitan/kumparan
"Kalau soal waktu, kan lebih tergantung pada pihak Pak Prabowo. Karena Pak Jokowi kan sudah membuka pintu dari kapan," kata Arsul di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (4/7).
ADVERTISEMENT