Massa Reuni 212 Berdatangan ke Monas dengan Bendera Berlafal Tauhid

Massa Reuni Akbar Mujahid 212 yang datang ke Monas jelang Maghrib. (Foto: Efira Tamara Thenu/kumparan)

Suasana Monas mulai dipadati massa reuni akbar 212 besok, Minggu (2/12). Hal ini terlihat dari banyaknya massa yang menbawa atribut.

Volume massa di sekitar panggung mulai meningkat. Banyak massa yang datang membawa bendera berlafal Tauhid dan berfoto di kawasan Monas ini. Soal bendera tauhid ini, panitia memang memberi imbauan agar membawanya.

Tidak hanya itu, panitia juga sudah melakukan check sound sejak sore tadi. Begitu juga dengan sejumlah anak kecil yang naik ke panggung untuk melakukan gladi resik.

Salah satu massa yang datang ke Monas sore ini yaitu Dodo (42) dari Batam. Dia bertemu dengan rekan lainnya yang datang dari berbagai daerah untuk berkumpul dan berfoto.

Massa Reuni Akbar Mujahid 212 berfoto saat datang ke Monas jelang Maghrib. (Foto: Efira Tamara Thenu/kumparan)

"Kami baru bertemu di sini. Tidak kenal sebelumnya," ujar Dodo saat ditemui di kawasan Monas, Sabtu (1/12).

Namun, aktivitas Monas di luar dari persiapan acara reuni akbar ini pun masih berjalan normal. Kereta wisata masih mengelilingi Monas untuk mengantar para pengunjung.

Begitu juga para masyarakat yang melakukan jogging sore. Mereka seperti biasa melakukan aktivitas bersamaan dengan persiapan reuni akbar ini.

Terlihat, videotron yang berada di panggung utama sudah menyala. Pagar pembatas di depan panggung juga sudah rampung.

Pedagang atribut reuni 212 mulai berdatangan di sekitar Masjid Istiqlal. (Foto: Ferry Fadhlurrahman/kumparan)

Masjid Istiqlal juga Mulai Ramai

Suasana Masjid Istiqlal jelang reuni 212 sudah mulai didatangi oleh para peserta reuni dan juga para penjual atribut reuni 212. Di luar mesjid, pedagang mulai berjualan atribut dan di dalam masjid peserta banyak yang menyempatkan waktu untuk beristirahat dan berfoto di Masjid Istiqlal.

Isnaini (41) beserta rombongannya datang jauh-jauh dari Solo untuk menghadiri reuni 212. Ia mengatakan tidak ada persiapan yang khusus untuk datang ke reuni. Ia dan rombongannya spontanitas untuk hadir ke reuni 212.

“Nggak ada persiapan kita spontan aja. Jadi biasa-biasa saja,” ujar Isnaini di Mesjid Istiqlal.

Peserta reuni 212 sedang berswafoto. (Foto: Ferry Fadhlurrahman/kumparan)

Ia mengunjungi Mesjid Istiqlal pun karena ingin jalan-jalan sebelum ikut reuni yang akan dimulai pada Minggu dini hari. Karena ia tidak akan lama di Jakarta, rombongannya akan kembali ke Solo langsung setelah acara reuni selesai.

“Kita langsung balik. Bahkan mungkin sebelum acara beres kita sudah ke stasiun,” ujar Isnaini.

Di luar masjid, para penjual atribut mulai menjajakan dagangannya. Mulai dari bendera sampai hanya ikat kepala bertuliskan tauhid yang dijual di sekitar istiqlal.

Iman (34) salah satu penjual atribut reuni mengatakan bahwa ia menjual bernagai macam dengan harga variatif. Mulai dari barang paling murah yaitu ikat kepala seharga Rp 5 ribu sampai kaos yang berharga Rp 50 ribu.

“Moga aja lancar sampai besok. Ini masih sepi itungannya,” ujar Iman.

Reuni 212 sendiri akan dilaksanakan besok, Minggu (2/12) dimulai dini hari dengan salat Subuh bersama dan berakhir sehabis zuhur.

Peserta reuni 212 mulai berdatangan ke Masjid Istiqlal. (Foto: Ferry Fadhlurrahman/kumparan)