Melihat Pratu Daniel Latihan Menembak di Mako Paspampres

Daniel Darryan Paspampres (Foto: Kevin Kurnianto/kumparan)

Lengangnya Sabtu pagi, hari ini (11/11) pecah oleh suara letupan senapan Sig Sauer yang menembus pelat baja. Dari sudut ruangan di sebelah kiri lorong Mako Paspampres ada sosok Pratu Daniel Darryan yang sedang berlatih menembak.

Ia adalah seorang prajurit TNI yang belakangan tengah viral di media sosial. Fotonya yang mengenakan beskap adat jawa saat mengawal pernikahan putri Presiden Joko Widodo, Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution beberapa hari yang lalu mencuri perhatian.

Hari ini Daniel memang sedang tidak bertugas. Presiden Jokowi, orang yang harus selalu dia kawal sedang berada di Vietnam. Saat sedang tidak bertugas, Daniel mengisi waktunya dengan berlatih, salah satunya berlatih menembak untuk menjaga kemampuan yang dimilikinya.

Saat kami datang, Pratu Daniel bersama dua rekannya sedang fokus berlatih. 1 buah magasin dengan 3 peluru telah dipersiapkan sebelumnya.

Ada 2 jenis senjata yang digunakan. Pertama pistol berjenis Sig Sauer, diikuti senapan semi otomatis MP5. Daniel pun sempat bercerita tentang pengalamannya memegang senjata.

"Biasanya pegang pistol apa?" tanya kumparan kepada Daniel,Sabtu.

"Biasanya saya pegang Glock, lebih praktis," jawabnya.

Daniel Darryan Paspampres (Foto: Kevin Kurnianto/kumparan)

Aba-aba pun dimulai, Daniel bersama para prajurit lainnya memasukkan butir demi butir peluru ke dalam magasin menuju senjata api.

"Yang MP5 maupun pistol posisi tangan semua di depan, membidik,” kata seorang pelatih untuk para anggota Paspampres.

"Pasang magasin, isi senjata. Persiapan, standby, go!" tegas salah satu instruktur.

Daniel Darryan Paspampres (Foto: Kevin Kurnianto/kumparan)

Seluruh target berjarak sekitar 7 meter itu pun berhasil ditembak para prajurit dengan sempurna dalam waktu di bawah satu menit.

Sebagai seorang anggota Paspampres, Daniel paham betul dia haru memiliki kemampuan menembak yang jitu. Satu yang harus dipegang, ‘one shot one kill’, seorang anggota Paspampres tidak boleh meleset tembakannya.

Dalam kondisi apapun, Paspampres juga harus tetap waspada. Seperti slogan kesatuan mereka ’Setia Waspada’.

Pratu Daniel sangat sadar, dia adalah anggota Paspampres. Meskipun sekarang sedang menjadi bahan perbincangan, tapi prinsip kesetiaan pada tugas tetap dipegangnya.

"Tetap semangat tetap fokus pada pengamanan dan tetap setia dan waspada," tegas Daniel.