news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Menara Eiffel Ditutup, Imbas Demontrasi Tolak Kenaikan BBM

8 Desember 2018 14:30 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Dampak dari protes massa rompi kuning di kota Paris, Prancis. (Foto: REUTERS/Stephane Mahe)
zoom-in-whitePerbesar
Dampak dari protes massa rompi kuning di kota Paris, Prancis. (Foto: REUTERS/Stephane Mahe)
ADVERTISEMENT
Ribuan pasukan keamanan Prancis bersiap hadapi pengunjuk rasa yang menentang kebijakan Presiden Prancis Emmanuel Marcon terkait kenaikan harga BBM. Sejumlah tempat wisata ditutup, termasuk landmark kota Paris Menara Eiffel.
ADVERTISEMENT
Reuters melaporkan Sabtu (8/12), sejumlah pertokoan ditutup untuk menghindari adanya penjarahan yang dilakukan oleh demonstran. Ada sekitar 89.000 polisi yang dikerahkan dalam skala nasional untuk meredam gelombang demonstrasi.
Untuk di kota Paris sendiri, setidaknya ada 8.000 petugas dikerahkan. Mengingat pada demonstrasi sebelumnya, sejumlah barang di toko-toko dirampas dan terjadi pembakaran terhadap mobil-mobil yang terparkir di pinggir jalan.
"89.000 anggota pasukan keamanan akan dikerahkan secara nasional pada Sabtu, termasuk 8.000 di Paris," kata Perdana Menteri Prancis Edouard Philippe, Jumat (7/12).
Ribuan demonstran di Paris berunjuk rasa atas kenaikan BBM dan kebijakan ekonomi Presiden Prancis Emmanuel Macron. (Foto: GUILLAUME SOUVANT / AFP)
zoom-in-whitePerbesar
Ribuan demonstran di Paris berunjuk rasa atas kenaikan BBM dan kebijakan ekonomi Presiden Prancis Emmanuel Macron. (Foto: GUILLAUME SOUVANT / AFP)
Selain personel keamanan, Philippe memastikan setidaknya akan ada 10 kendaraan lapis baja milik gendarmerie (pasukan gendarmerie dan polisi militer nasional) yang diturunkan untuk menjaga demonstrasi tetap kondusif.
"Kendaraan lapis baja juga akan keluar di jalan," lanjut dia.
ADVERTISEMENT
Para demonstran ini menggunakan media sosial untuk menyebarkan rencana aksi. Mereka menyebut aksi di akhir pekan ini sebagai ‘Babak IV’ dari rangkaian demonstrasi yang telah dilakukan untuk menentang Presiden Marcon dan kebijakannya.
Petugas membersihkan dampak dari protes massa rompi kuning di kota Paris, Prancis. (Foto: REUTERS/Stephane Mahe)
zoom-in-whitePerbesar
Petugas membersihkan dampak dari protes massa rompi kuning di kota Paris, Prancis. (Foto: REUTERS/Stephane Mahe)
Sebelumnya, Pemerintah Prancis telah membatalkan rencana untuk menaikkan harga BBM. Langkah tersebut diambil untuk meredam aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh kelompok ‘Rompi Kuning’. Langkah ini dianggap paling tepat untuk menghentikan kerusuhan massa yang merugikan Prancis hingga jutaan dolar.
Namun, tuntutan meluas. Saat ini demonstran mulai menyuarakan untuk penerapan pajak yang lebih rendah, gaji yang lebih tinggi, biaya energi yang lebih murah, ketentuan pensiun yang lebih baik dan bahkan pengunduran diri Macron.
Kerusuhan akibat aksi protes rompi kuning di kota Paris, Prancis. (Foto: REUTERS/Stephane Mahe)
zoom-in-whitePerbesar
Kerusuhan akibat aksi protes rompi kuning di kota Paris, Prancis. (Foto: REUTERS/Stephane Mahe)