Mencari yang Tersisa dari Kebakaran 165 Rumah di Tomang

21 Januari 2019 14:37 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sebanyak 166 rumah hangus dalam kebakaran di Tomang, Jakarta Barat. (Foto: Dok. Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Sebanyak 166 rumah hangus dalam kebakaran di Tomang, Jakarta Barat. (Foto: Dok. Istimewa)
ADVERTISEMENT
M Ramdhan (56) tengah mencari barang-barang yang bisa ia selamatkan dari kobaran api saat kumparan menyambanginya di Tomang Utara I, Jakarta Barat. Keluarga Ramdhan masuk dalam daftar 1.251 orang yang tak memiliki tempat tinggal usai kebakaran melanda 165 di area permukiman padat sekitar rumahnya itu.
Sebanyak 166 rumah hangus dalam kebakaran di Tomang, Jakarta Barat. (Foto: Dok. Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Sebanyak 166 rumah hangus dalam kebakaran di Tomang, Jakarta Barat. (Foto: Dok. Istimewa)
“Ini rumah orang tua, sudah enggak ada yang sisa ini. Cuma sempat nyelamatin ijazah sama kendaraan (motor) doang,” ujar Ramdhan kepada kumparan di lokasi, Tomang, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Senin (21/1).
ADVERTISEMENT
Saat kejadian, Ramdhan sedang berada di rumahnya, tak jauh dari lokasi kebakaran. Saat mendengar kabar kebakaran sekitar pukul 02.30 WIB, Ramdhan langsung berlari ke rumah orang tuanya. Namun langkahnya kalah cepat dengan api. Pria paruh baya itu hanya bisa meratapi televisi miliknya yang sudah meleleh.
Kondisi pemukiman warga setelah terjadinya kebakaran di Tomang, Jakarta. (Foto: Ferry Fadhlurrahman/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Kondisi pemukiman warga setelah terjadinya kebakaran di Tomang, Jakarta. (Foto: Ferry Fadhlurrahman/kumparan)
“Cepat banget (api menjalar), tadi saya pas dengar berita langsung ke sini sudah gede banget. Ini habis rumah di sini,” ujarnya.
Benar saja, dari pantauan kumparan yang terpotret melalui lensa kamera, ratusan rumah hangus, sebagian luluh lantak. Beberapa tersisa tembok-tembok serta pilar yang sudah menghitam.
Tak hanya Ramdhan, nasib serupa ikut dirasakan Tari (31). Posisi rumahnya yang berada di belakang rumah orang tua Ramdhan ikut terkena rambatan si jago merah. Saat kumparan menghampiri Tari, ia juga sedang mencari harta yang sekiranya masih layak diambil.
ADVERTISEMENT
“Emas saya enggak nemu. Emasnya semuanya saya masukin di koper, ya, kopernya saja sudah enggak ketemu,” keluhnya.
Warga sedang mencari benda yang bisa diselamatkan setelah terjadinya kebakaran di Tomang, Jakarta. (Foto: Ferry Fadhlurrahman/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Warga sedang mencari benda yang bisa diselamatkan setelah terjadinya kebakaran di Tomang, Jakarta. (Foto: Ferry Fadhlurrahman/kumparan)
Akibat kebakaran ini, setidaknya 1.251 orang mengungsi dan 188 kepala keluarga kehilangan tempat tinggal. Kebakaran menyebar di tiga RW yaitu RW 11, RW 14, dan RW 15.
Untuk sementara, didirikan tenda di dekat lokasi kejadian untuk menampung warga. Ada juga dua posko yang dibangun, yaitu di RW 14 dan RW 15, lengkap dengan pasokan air dan dapur umum.
Warga membersihkan puing-puing kebakaran. (Foto: Ferry Fadhlurrahman/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Warga membersihkan puing-puing kebakaran. (Foto: Ferry Fadhlurrahman/kumparan)
“Kita sudah langsung menyiapkan dari jam enam pagi, tenda-tenda dari TNI/Polri, Sudin (Suku Dinas) Sosial dan dapur umum. Sementara Sudin Sosial juga sudah menyiapkan makan siang dan sore,” ujar Kepala Kecamatan Grogol Petamburan Achmad Sajidin.
Warga sedang mencari benda yang bisa diselamatkan setelah terjadinya kebakaran di Tomang, Jakarta. (Foto: Ferry Fadhlurrahman/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Warga sedang mencari benda yang bisa diselamatkan setelah terjadinya kebakaran di Tomang, Jakarta. (Foto: Ferry Fadhlurrahman/kumparan)
“Kita sudah siapkan semuanya. Cuma kita lagi data, kita arahkan ke sini (posko). Cuma biasanya mereka psikologis lebih dekat ke tetangga- tetangganya (untuk mengungsi),” tutupnya.
Kondisi pemukiman warga setelah terjadinya kebakaran di Tomang, Jakarta. (Foto: Ferry Fadhlurrahman/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Kondisi pemukiman warga setelah terjadinya kebakaran di Tomang, Jakarta. (Foto: Ferry Fadhlurrahman/kumparan)
Untuk saat ini, penyebab kebakaran belum bisa dipastikan. Hanya saja, berdasarkan keterangan warga, sumber api diduga berasal dari rumah makan Padang yang berada di area permukiman hingga menjalar ke rumah di sekitarnya.
ADVERTISEMENT