Mengintip Isi Pertemuan Jokowi-Cak Imin di Pesawat Kepresidenan

18 April 2018 11:21 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
A. Muhaimin Iskandar dan Joko Widodo (Foto: Instagram@cakiminow)
zoom-in-whitePerbesar
A. Muhaimin Iskandar dan Joko Widodo (Foto: Instagram@cakiminow)
ADVERTISEMENT
Kebersamaan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar dan Presiden Joko Widodo di Bandung semalam mengundang banyak pertanyaan seputar dinamika Pilpres 2019. Apalagi, Cak Imin makin agresif bermanuver agar dipilih menjadi cawapres Jokowi.
ADVERTISEMENT
Cak Imin pada Selasa (17/4), turut mendampingi Jokowi dalam mobil Kepresidenan menuju Bandara Husen Sastranegara dari Wisma Sabuga, Bandung. Tak hanya itu, Wakil Ketua MPR baru itu rupanya juga ikut dalam pesawat kepresidenan dengan Jokowi dari Bandung menuju ke Jakarta.
Cak Imin sempat mengunggah kebersamaannya dengan Jokowi di akun Instagramnya.
Wasekjen DPP PKB Faisol Reza mengungkapkan isi pembicaraan Cak Imin dan Jokowi di mobil dan pesawatan kepresidenan. Secara umum, mereka berbincang mengenai kerja pemerintah yang telah dilakukan selama ini. Seperti pembangunan infrastruktur dan pembangunan wilayah Papua. Kemudian, keduanya juga membahas visi Indonesia tahun 2019-2024.
"Secara umum tentang visi indonesia 2019-2024," ujar Faisol ketika dikonfirmasi, Rabu (18/4).
Pembahasan mengenai pilpres juga tak luput dari perbincangan Jokowi dan Cak Imin. Salah satunya, Jokowi ingin Cak Imin terus meningkatkan elektabilitas dengan cara memobilisasi massa untuk membuat relawan-relawan pemenangan.
ADVERTISEMENT
Faisol mengatakan, Cak Imin dalam kesempatan itu melaporkan posko JOIN (Jokowi-Cak Imin) telah banyak didirikan di berbagai daerah, terutama di desa-desa dan pesantren. Bahkan, keduanya bersepakat menyiapkan agenda bersama yaitu safari Ramadhan.
"Cak Imin melaporkan sudah berapa banyak posko JOIN di desa-desa dan pesantren-pesantren. Pak Jokowi merespon gembira. Jalan terus Cak Imin. Kita siapkan safari Ramadhan bersama," pungkasnya.
Namun, memang belum ada pernyataan dari Jokowi bahwa ia akan memilih Cak Imin menjadi cawapresnya. Di kesempatan yang berbeda, Ketua DPP Lukman Edy menyebut, meski Jokowi belum memberikan jawaban, tapi posisi tawar Cak Imin makin tinggi sebagai cawapres Jokowi.
"Ini progres baguslah. Walaupun Pak Jokowi belum memberikan jawaban secara pasti. Karena berjalannya waktu pasti ada pada akhirnya beliau akan mendeklarasikan," ujar Lukman ketika dihubungi.
ADVERTISEMENT