news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Menhan Bantah Prabowo soal Pertahanan RI Lemah: Kita Nomor 10 di Dunia

4 April 2019 14:00 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Pertahanan, Ryamizard Ryacudu. Foto: Maulana Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Pertahanan, Ryamizard Ryacudu. Foto: Maulana Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
Menteri Pertahanan (Menhan) Ryamizard Ryacudu menanggapi pernyataan capres nomor urut 02 Prabowo Subianto yang menyebut pertahanan Indonesia lemah. Menurut Ryamizard, pertahanan Indonesia tidak bisa dibilang lemah karena masuk dalam 10 besar dunia.
ADVERTISEMENT
"(Pertahanan) enggak rapuhlah, masa nomor 10 dari 193 negara rapuh. Dari sana saja kita bisa lihat," ujar Ryamizard usai menghadiri acara Silaturahmi Purnawirawan TNI AD di Gedung PPAD, Matraman, Jakarta Timur, Kamis (4/4). Ryamizard tidak menyebut referensi yang digunakan soal urutan kekuatan militer dunia.
Namun, Ryamizard mengakui, dari segi alat utama sistem persenjataan (alutsista), Indonesia masih tertinggal dari sejumlah negara lain.
"Kalau kata Pak Prabowo alutsista, ya alutsista memang enggak sekuat yang lain. Tapi kalau pertahanan bukan alutsista (saja), (tapi) orangnya," kata Mantan Kepala Staf Angkatan Darat tersebut.
Ia lalu mencontohkan pertahanan militer Israel yang tetap kuat walaupun memiliki jumlah penduduk yang sedikit.
"Coba kamu lihat Israel tuh, 7,5 juta (penduduk) enggak ada bisa (negara-negara) Arab-Arab menghancurkan dia. (Karena) kalau terancam, jadi satu itu 7,5 juta. Apalagi di sini 250 juta (penduduk) bersatu, enggak ada yang bisa ngalahin kita itu," jelasnya.
ADVERTISEMENT
Pernyataan Prabowo yang mengkritik lemahnya pertahanan Indonesia dilontarkan saat debat ke-IV pilpres, Sabtu (30/3) lalu. Saat itu, kepada capres nomor urut 01 Joko Widodo, Prabowo mengatakan pertahanan Indonesia saat ini masih sangat lemah dan rapuh.
"Ini saya bukan menyalahkan Bapak, tapi saya berpendapat pertahanan keamanan kita masih lemah. Ini bukan salah Bapak, salah siapa saya enggak tahu," kata Prabowo saat debat keempat Pilpres 2019 di Hotel Shangri-La, Jakarta, Sabtu (30/3).