Menhub: Ada Indikasi Pesawat Lion Air Tak Bisa Lanjut Terbang

29 Oktober 2018 10:26 WIB
Budi Karya Sumadi di Gedung Surveyor Indonesia, Jakarta, Jumat (18/10/2018). (Foto: Ema Fitriyani/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Budi Karya Sumadi di Gedung Surveyor Indonesia, Jakarta, Jumat (18/10/2018). (Foto: Ema Fitriyani/kumparan)
ADVERTISEMENT
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi sudah mendapat informasi jatuhnya pesawat Lion Air JT-610 rute Jakarta-Pangkal Pinang. Budi Karya mendapat informasi adanya dugaan pesawat tidak bisa melanjutkan penerbangan.
ADVERTISEMENT
"Dari pengamatan yang ada memang ada indikasi bahwa pesawat itu tidak bisa lanjut terbang tapi kami tetap mengklarifikasi," kata Budi Karya di Kantor Kemenhub, Jakarta, Senin (29/10).
Illustrasi Pesawat Lion Air. (Foto: Instagram/@lionairlines)
zoom-in-whitePerbesar
Illustrasi Pesawat Lion Air. (Foto: Instagram/@lionairlines)
Meski kondisi pesawat jatuh, Budi Karya berharap ada kemungkinan baik yang muncul dari kecelakaan ini. Semua pihak sudah bergerak ke lokasi untuk mencari pesawat Boing 737 Max 8 ini.
"Masih tetap berharap kemungkinan terbaik selalu, kita doakan," ucap dia.
Pesawat Lion Air JT-610 rute Jakarta-Pangkal Pinang dinyatakan jatuh pada pukul 06.30 WIB. Pesawat ini terbang dari Bandara Soetta pukul 06.20 WIB dan dijadwalkan mendarat di Bandara Pangkal Pinang pukul 07.20 WIB. Tapi, sampai saat ini pesawat belum juga mendarat di lokasi.