Menhub Minta Petugas Tegur Warga Tak Tertib di MRT: HP pun Dibatasi

24 Maret 2019 10:47 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi di Medan Foto: Ade Nurhaliza/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi di Medan Foto: Ade Nurhaliza/kumparan
ADVERTISEMENT
Viralnya beberapa foto penumpang MRT yang membuang sampah sembarangan di stasiun MRT dan bergelantungan di gerbong kereta mendapatkan perhatian Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.
ADVERTISEMENT
Budi mengatakan ketidaktertiban dari penumpang yang viral tersebut menjadi evaluasi selama masa uji coba MRT lalu. Ia mengatakan masyarakat memang baru saja menemui hal baru dan harus segera menyesuaikan.
“Ada dua yang kita evaluasi yang pertama adalah lifestyle dari masyarakat, jadi memang ini kami melihat ada masyarakat yang kurang tertiblah ya, makan di stasiun, gelantungan itu viral ya. Saya mengharapkan agar kita memang ini ada satu culture baru, dan kita memang harus menyesuaikan,” ujar Budi di area Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (24/3).
“Kalau secara etik selain tidak makan dan minum diharapkan di dalam MRT itu kita diam, kita tidak terlalu berbicara bahkan handphone pun dibatasi,” tambahnya.
Warga mengikuti uji coba publik pengoperasian MRT (Mass Rapid Transit) fase I koridor Lebak Bulus - Bundaran HI di Jakarta, Sabtu (23/3). Foto: ANTARA FOTO/Fanny Octavianus
Ia juga menjelaskan, dengan adanya sebuah hal baru yang akan digunakan oleh masyarakat banyak. Budi hanya mengharapkan agar masyarakat hendaknya mawas diri dan tidak melakukan hal-hal tersebut.
ADVERTISEMENT
Namun untuk uji berjaga-jaga, Budi mengharapkan akan ada petugas yang berjaga di setiap gerbong kereta dan stasiun. Ditugaskan untuk menegur penumpang yang melakukan hal tidak tertib.
“Sebenarnya kita lebih minta ke masyarakat mengintrospeksi diri masing masing. Artinya kesadaran kita dengan suatu lifestyle baru. Dengan culture baru daripada kita melakukan suatu law enforcement. Tapi kita juga minta kepada MRT untuk mempersianpkan tim yang bisa menegur dengan tegas bagi mereka mereka yang melanggar,” tandasnya.