Mimpi Peluk 3 Mayat dan Pembunuhan Ibu serta 2 Anak di Bengkulu

15 Januari 2019 12:35 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pembunuhan satu keluarga di Rejang Lebong, Bengkulu. (Foto: facebook/@sanaksegaloputramas)
zoom-in-whitePerbesar
Pembunuhan satu keluarga di Rejang Lebong, Bengkulu. (Foto: facebook/@sanaksegaloputramas)
ADVERTISEMENT
Pembunuhan terhadap Hasnatul Laili dan dua anaknya Melan Miranda dan Cika Ramadani masih menyisakan duka mendalam bagi keluarga. Ayah Hasna, Suwardi, masih tak percaya anak dan dua cucunya meninggal bersamaan karena dibunuh mantan menantunya Jamhari Muslim alias Ari.
ADVERTISEMENT
Suwardi menuturkan, seminggu lalu dia sempat bermimpi memeluk tiga mayat. Tapi, mimpi itu tak dihiraukannya.
Berharap ada rezeki lebih dari tanda mimpi itu, justru Suwardi harus menerima anak dan dua cucunya tewas dibunuh.
"Saya sempat bermimpi "mengeloni" tiga mayat. Saya diemin aja. Saya yakin itu rezeki jadi saya terus bekerja di kebun kayak hari hari biasanya," kata Suwardi di Rejang Lebong, Bengkulu, seperti dikutip dari Antara, Selasa (15/1).
Namun, musibah tak bisa dihindarkan. Suwardi kini hanya bisa berharap Ari hukum seberat-beratnya.
"Kalau berdasarkan permintaan keluarga kami, pelakunya dihukum seberat-beratnya, kita minta dengan polisi untuk menjatuhkan hukuman yang berat, karena sudah menghabisi anak dan cucu saya," ujar Suwardi.
Pembunuhan satu keluarga di Rejang Lebong, Bengkulu. (Foto: facebook/@sanaksegaloputramas)
zoom-in-whitePerbesar
Pembunuhan satu keluarga di Rejang Lebong, Bengkulu. (Foto: facebook/@sanaksegaloputramas)
Pelaku Teman Mantan Suami Hasna
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Yudi Prayoga, suami pertama Hasna mengaku sangat syok mendengar kabar kedua putrinya itu meninggal dunia akibat dibunuh oleh Ari, suami ketiga Hasna yang belum lama diceraikan. Dia juga teringat dengan komunikasi terakhirnya dengan Melan.
"Sebelum kejadian, anak saya yang tua sempat komunikasi melalui telepon maupun chating di WhatsApp, dia bilang ingin sekolah di Jawa ikut dengan saya. Terakhir sekali saya ketemu dengan kedua anak saya saat Idul Fitri tahun lalu," kata Yudi yang menetap di Tangerang.
Tak hanya itu, Melan bercerita sempat tidak betah tinggal bersama Hasna karena sering mendapat teror dari Ari. Selain itu, Cika juga pernah menjadi korban kekerasan oleh Ari saat masih menjadi suami Hasna pada 2018 lalu.
ADVERTISEMENT
Yudi mengatakan, Ari merupakan rekannya dan juga bekas anak buahnya saat dirinya masih menjadi suami korban Hasnatul Laili beberapa tahun lalu.
Ari, Pembunuh seorang janda dan 2 anak di Bengkulu. (Foto: Dok. Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Ari, Pembunuh seorang janda dan 2 anak di Bengkulu. (Foto: Dok. Istimewa)
Pelaku ini tidak disangkanya akan berbuat keji terhadap kedua anaknya dan mantan isterinya itu, karena sudah menjadi teman akrab dan selalu bermain di rumahnya.
Tersangka pelaku pembunuhan satu keluarga di Rejang Lebong tersebut adalah Jamhari Muslim alias Ari (33) warga RT01, RW01, Kelurahan Talang Ulu.
Tersangka berhasil diamankan petugas Polres Bengkulu Selatan, Senin (14/1) sekitar pukul 05.00 WIB, saat berada di wilayah itu dan berniat lari ke Krui, Pesisir Barat, Lampung.
Kasus pembunuhan satu keluarga ini dialami Hasnatul Laili alias Lili (35) yang kesehariannya bekerja sebagai pedagang pisang, dan dua anaknya Melan Miranda (16), pelajar kelas X Madrasyah Aliyah Negeri (MAN) Curup dan Chyka Ramadani (10) yang baru duduk di kelas III SD, yang tinggal di RT08, Simpang Suban Air Panas, Kelurahan Talang Ulu, Kecamatan Curup Timur.
ADVERTISEMENT
Ketiganya ditemukan meninggal dunia pada Sabtu sore (12/1) sekitar pukul 16.30 WIB, kasusnya diketahui setelah keluarga korban melakukan pencarian karena korban seharian tidak keluar rumah padahal aktivitas kesehariannya adalah berdagang buah pisang.