Misteri Dugaan Rizky Mati Suri Usai Digigit King Cobra Peliharaannya

10 Juli 2018 17:15 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Risky Ahmad, remaja yang dipatok ular king cobra (Foto: Facebook/Yuni Rusmini)
zoom-in-whitePerbesar
Risky Ahmad, remaja yang dipatok ular king cobra (Foto: Facebook/Yuni Rusmini)
ADVERTISEMENT
Rizky Ahmad, pemuda asal Palangkaraya, Kalimantan Tengah menjadi korban gigitan ular King Cobra peliharaannya, pada Minggu (8/7). Rizky digigit ketika sedang beraksi dengan ular peliharaannya tersebut di Car Free Day Palangkaraya, di hari yang sama. Pemuda berumur 19 tahun itu lalu dilarikan ke RSUD Dorys Sylvanus Palangkaraya sekitar pukul 06.30 WITA.
ADVERTISEMENT
Oleh tim dokter, Rizky dirawat intensif di ICU. Namun, setelah berbagai upaya, pada Senin (9/7), sekitar pukul 08.30 WITA tim dokter menyatakan bahwa Rizky telah meninggal dunia karena gagal jantung.
"Dari ciri-ciri klinisnya itu henti jantung. Pasien masuk IGD di hari minggu sekitar 06.30 pagi. Secara klinis sudah dinyatakan meninggal," ujar Humas RSUD Dorys Sylvanus, dr. Cipta Yanatama saat dihubungi kumparan, Selasa (10/7).
Risky Ahmad, remaja yang dipatok ular king cobra (Foto: Facebook/Yuni Rusmini)
zoom-in-whitePerbesar
Risky Ahmad, remaja yang dipatok ular king cobra (Foto: Facebook/Yuni Rusmini)
Kasus ini kemudian menjadi ramai karena setelah dinyatakan meninggal secara medis, keluarga Rizky meyakini bahwa pemuda pecinta ular itu masih hidup. Keluarga menyebut bahwa Rizky mengalami mati suri.
Terkait hal ini, pihak Rumah Sakit mengaku tidak bisa berkomentar lebih Jauh. Cipta mengatakan, pihaknya tetap menghormati keyakinan keluarga bahwa Rizky mengalami mati suri.
ADVERTISEMENT
"Kalau untuk merespons (mati suri) kita tidak bisa menjawab, karena kami tidak bisa melakukan pemeriksaan secara langsung ya, karena jenazah sudah kami serahkan kepada pihak keluarga. Kemungkinan besar keluarga masih berasumsi masih percaya bahwa Rizky masih hidup, kami tetap menghormati. Kalau dari rumah sakit secara resmi telah dinyatakan meninggal," jelas Cipta.
Cipta menambahkan, selama masa perawatan, Rizky telah menerima sekitar 8 vial anti racun. Sayangnya, berdasarkan penuturan Cipta, racun sudah menyebar ke saraf lainnya sehingga Rizky mengalami henti jantung.
Hingga saat ini, Rizky masih berada di kediaman keluarga di daerah Bukittungal, Jekanraya, Palangkaraya. Kediaman Rizky dipenuhi warga yang penasaran, hingga Kepolisian setempat ikut mengamankannya.
Selain itu, King Cobra peliharaan Rizky masih belum dievakuasi. Ular itu sengaja didekatkan di tubuh Rizky agar bisa "mengambil" kembali racun yang ada di tubuh Rizky. Pihak keluarga berkeyakinan, ular tersebut bisa menjadi kunci agar Rizky bisa siuman kembali.
ADVERTISEMENT