Moeldoko soal Hoaks 7 Kontainer Surat Suara: Sontoloyo Betul Itu

7 Januari 2019 18:28 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Moeldoko (Foto: Yudhistira Amran Saleh/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Moeldoko (Foto: Yudhistira Amran Saleh/kumparan)
ADVERTISEMENT
Presiden Joko Widodo menggelar rapat bersama sejumlah menteri dengan topik program dan kegiatan pemerintah tahun 2019. Kepala Staf Kepresidenan Moledoko yang ikut dalam rapat menjelaskan, topik hoaks menjadi salah satu perhatian Jokowi dalam rapat tersebut.
ADVERTISEMENT
Moeldoko menyebut perlu ada perhatian khusus dari aparat penegak hukum dalam memberantas maraknya hoaks di tahun politik.
"Semua aparat harus mempunyai atensi tinggi. Ada penyebaran kabar bohong harus diatensi tinggi, harus tegas, enggak ada cerita," kata Moeldoko di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (7/1).
Ketua KPU Arief Budiman menjawab pertanyaan awak media seusai melakukan pengecekan terkait informasi tujuh kontainer surat suara yang sudah tercoblos di kantor Direktorat Jenderal Bea dan Cukai, Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Kamis (3/1/2019). (Foto: ANTARA/Dhemas Reviyanto)
zoom-in-whitePerbesar
Ketua KPU Arief Budiman menjawab pertanyaan awak media seusai melakukan pengecekan terkait informasi tujuh kontainer surat suara yang sudah tercoblos di kantor Direktorat Jenderal Bea dan Cukai, Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Kamis (3/1/2019). (Foto: ANTARA/Dhemas Reviyanto)
Moeldoko lalu menyinggung soal kabar hoaks 7 kontainer berisi surat suara yang berada di Tanjung Priok. Ia heran, kabar adanya surat suara tersebut muncul, padahal TKN Jokowi-Ma'ruf saat itu sedang membahas penentuan foto paslon yang akan dipasang di surat suara.
"Mencegahnya ini kadang-kadang kalau pencegahan munculnya enggak mudah, tapi bagaimana setelah dia muncul baru kita law enforcementnya. Harapannya jangan sampai orang bermain-main lagi di situ," jelas Moeldoko.
ADVERTISEMENT
"Bisa dibayangkan kemarin malam (waktu) itu TKN kumpul dengan Pak Presiden baru minta izin gambar ini Pak Jokowi mana yang cocok. Kok sudah muncul (kabar) 7 kontainer, kan sontoloyo betul itu," tegas Moeldoko.
Kabar 7 kontainer berisi surat suara yang sudah tercoblos di Pelabuhan Tanjung Priok itu kini sedang diusut Bareskrim Polri. Dari hasil penyelidikan, polisi menangkap LS, HY, dan J yang kini tersangka diduga penyebar hoaks.
Bareskrim Polri juga telah mengidentifikasi kreator dan buzzer di balik munculnya rekaman hoaks suara 7 kontainer surat suara dicoblos. Namun, polisi belum menangkap pelaku lantaran ingin menguatkan alat bukti.