news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

NasDem: Anies Bukan Ancaman

4 Juli 2018 13:41 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. (Foto:  Paulina Herasmaranindar/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. (Foto: Paulina Herasmaranindar/kumparan)
ADVERTISEMENT
Partai NasDem turut angkat bicara soal kemesraan Wakil Presiden Jusuf Kalla dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam beberapa kesempatan. NasDem menilai sosok Anies bukan ancaman bagi Jokowi.
ADVERTISEMENT
"Kalau belum calon gimana bisa menjadi ancaman. Kita tunggu siapa yang jadi calon. Ancamannya datang dari mana. Ancamannya akan datang dari konsep-konsep yang hebat. Karena kita butuh sandingan konsep," ujar Sekjen NasDem Jhonny G Plate di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (4/7)
"Pak Jokowi sudah punya konsep, perlu ada sandingan konsepnya," imbuhnya.
Jhonny menjelaskan, Anies untuk maju di Pilpres 2019 harus memiliki partai terlebih dahulu. Jhonny menegaskan, koalisi Jokowi sudah menutup pintu untuk Anies, sebab Capres adalah Jokowi.
"Pak Anies maju sebagai capres harus ada parpolnya dulu. Kalau di koalisi Pak Jokowi enggak mungkin. Koalisi pak Jokowi sudah ada capresnya pak Jokowi. Harus di koalisi sebelah. Koalisi sebelah bentuk dulu," jelasnya.
ADVERTISEMENT
Kendati demikian, Jhonny mengungkapkan koalisi Jokowi menganggap semua yang dianggal pesaing Jokowi itu kuat. Ia mengaku akan menghadapi pesaing Jokowi dengan analisa yang matang.
"Semua pesaing Pilpres adalah tokoh-tokoh nasional yang kita anggap hebat dan karenanya kita anggap itu secara serius. Kita hadapi itu tentu dengan perhitungan dan analisa yang matang," ungkapnya.
Sebelumnya, JK dan Anies terlihat satu mobil saat menghadiri HUT Ke-65 Ketum PB NU Said Aqil Siradj, Selasa (3/7). Hari ini, JK kembali semobil dengan Anies saat menghadiri halalbihalal di PP Muhammadiyah.