NasDem Minta Bawaslu Tindak Sudrajat soal #2019GantiPresiden di Debat

15 Mei 2018 0:20 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kaos 2018 asyik Menang 2019 Ganti Presiden. (Foto: Iqbal/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Kaos 2018 asyik Menang 2019 Ganti Presiden. (Foto: Iqbal/kumparan)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Debat Pilgub Jabar 2018 berakhir ricuh gara-gara Sudrajat-Syaikhu kampanye 2019 Ganti Presiden di sesi akhir debat. Pendukung Jokowi mengamuk meneriakkan protes yang membuat debat ditutup dengan suasana panas.
ADVERTISEMENT
Merespons hal itu, Ketua DPW NasDem Jabar Saan Mustopa --pendukung Ridwan Kamil-Uu, menyayangkan insiden tersebut. Menurutnya, tidak tepat kampanye Pilpres di forum Pilgub Jabar.
"Ini kan harus memberikan contoh teladan, bukan menjadikan sebagai sebuah forum untuk agitasi dan sebagainya. Jadi, tentu saya menyayangkan proses debat yang sudah berjalan dengan baik ternoda dengan sikap seperti tadi," ucap Saan usai debat di kampus UI, Depok, Senin (15/4).
Ketua DPW NasDem Jabar Saan Mustopa (Foto: Rafyq Panjaitan/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Ketua DPW NasDem Jabar Saan Mustopa (Foto: Rafyq Panjaitan/kumparan)
Saan berharap, Bawaslu Jabar menindak tindakan Sudrajat-Syaikhu yang terang-terangan memicu kericuhan di sesi akhir debat. Menurut Saat, aksi itu menjadi catatan buruk dalam Pilgub Jabar 2018.
"Bawaslu maupun KPU harus menyikapi kejadian tadi debat itu, terkait dengan pasangan nomor 3. Karena kalau enggak disikapi oleh penyelenggara Bawaslu maupun KPU, ini nanti takutnya berkepanjangan," ucap Saan.
ADVERTISEMENT
Apalagi masih ada satu kali lagi debat sebelum pemungutan suara 27 Juni 2018. Dia khawatir aksi tadi memicu kericuhan di tingkat masyarakat antar pendukung pasangan calon.
"Jangan sampai suasana Pilgub Jabar yang sudah kondusif, yang sudah baik, yang sudah damai itu, ternoda dengan proses debat yang barusan selesai," pungkasnya.