Nasi Goreng Kopi Warnai Festival Culinary Aceh 2018

7 Mei 2018 2:31 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Nasi Goreng Kopi (Foto: Zuhri Noviandi/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Nasi Goreng Kopi (Foto: Zuhri Noviandi/kumparan)
ADVERTISEMENT
Pemerintah Aceh melalui Dinas Pariwisata dan Budaya Provinsi Aceh menggelar Aceh Culinary Festival (ACF) 2018. Acara itu menghadirkan ragam makanan khas Aceh hingga Nusantara yang memanjakan lidah.
ADVERTISEMENT
Namun ada menu unik pada festival kali ini yaitu nasi goreng kopi yang mencuri perhatian para pengunjung. Jika biasanya bubuk kopi diracik ke dalam ragam minuman, kali ini ditaburkan ke dalam nasi yang sudah digoreng.
Menu satu ini terdapat di salah satu stand makanan di pagelaran Aceh Kuliner Festival 2018. Warga yang penasaran bahkan rela antrian karena ingin merasakan kelezatannya.
Pembuatan nasi goreng kopi ini sama seperti pada umumnya. Hanya saja perbedaannya, lebih berwarna sedikit kecoklatan atau gelap karena telah ditaburi bubuk kopi pilihan asli dari dataran tinggi gayo.
Nasi Goreng Kopi (Foto: Zuhri Noviandi/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Nasi Goreng Kopi (Foto: Zuhri Noviandi/kumparan)
kumparan Food ikut mencoba kuliner satu ini. Hmm, aroma kopinya begitu menggoda. Saat menyentuh lidah, rasanya memang berbeda dari nasi goreng biasa.
ADVERTISEMENT
Lebih gurih dengan sedikit campuran rasa pedas, asin, dan kopi menyatu dalam satu rasa.
Pemilik stand nasi goreng kopi, Zarial Gegem, menjelaskan nasi gorengan kopi buatan mereka memang sengaja diracik untuk memberikan warna baru bagi kuliner di Aceh. Di mana, Aceh terkenal dengan kopinya, kemudian mereka ingin mencoba memberikan sedikit sentuhan kopi ke dalam nasi.
Ide gila ini berawal dari coba-coba muncul pada akhir 2017 lalu. Alhasil, setelah diproduksi ternyata inovasi mereka diterima oleh masyarakat. Banyak pencinta kuliner Aceh, menyukai menu yang mereka berikan bahkan menjadi salah satu kuliner favorite di café miliknya.
“Pertama kita memang ingin sekali menghadirkan inovasi baru. Terpikirlah untuk mencoba memberikan bubuk kopi ke dalam nasi goreng. Setelah dicoba-coba pas dirasa ternyata enak. Alhamdulillah banyak yang suka,” kata dia saat ditemui kumparan Minggu (6/5).
Nasi Goreng Kopi (Foto: Zuhri Noviandi/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Nasi Goreng Kopi (Foto: Zuhri Noviandi/kumparan)
Kendati demikian, sebut Gegem, biji kopi yang dicampur bukanlah biji kopi biasa. Mereka memesan kopi dengan kualitas terbaik jenis arabika langsung dari Gayo. Menurutnya, alasan pemilihan kopi jenis arabika ini agar lebih aman di lambung.
ADVERTISEMENT
“Tidak berbahaya. Alhamdulillah sejauh ini belum ada konsumen yang mengeluh. Karena bubuk kopi yang kita berikan adalah dari biji kopi pilihan,” kata dia.
Proses pembuatannya, aebelum dicampur ke dalam nasi goreng, biji kopi ini terlebih dahulu diblender hingga halus. Agar aroma kopinya tetap melekat, kopi dicampur diakhir ke dalam nasi goreng sebelum matang.
“Makanya aroma kopinya sangat terasa dan wangi,” kata Gegem.
Menu nasi goreng kopi ini dibandrol Gegem seharga Rp 15 ribu dengan porsi pakai telor. Jika pakai ayam dijual seharga Rp 20 ribu.