Nasrullah Mundur dari Bendum PAN: Sudah Tak Cocok, Bukan soal Pilpres

Partai Amanat Nasional (Foto: Putri Sarah Arifira/kumparan)

Bendahara Umum DPP PAN Nasrullah angkat bicara soal kabar pengunduran dirinya dari struktural partai. Nasrullah menyebut mengundurkan diri karena merasa sudah tidak cocok dengan PAN.

"Lingkungan kadang cocok kadang enggak. Sudah sekian lama, lalu tidak cocok," ucap Nasrullah kepada kumparan, Selasa (25/12).

Nasrullah menyebut pengunduran dirinya ini adalah hal yang biasa saja. Toh, saat ini dia masih sebagai kader dan menjadi caleg PAN untuk Dapil Jawa Tengah X di Pemilu 2019.

"Alasan lain ya saya sibuk di dapil, ada urusan lain," lanjutnya.

Surat pengunduran diri Nasrullah sebagai Bendahara Umum PAN (Foto: Dok. Istimewa)

Dia tak merinci alasan ketidakcocokan yang dimaksud. Nasrullah mengatakan perlu lebih dulu menyerahkan surat pengunduran diri kepada Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan. Meski surat mundurnya terlanjur menyebar siang tadi.

"Saya belum serahkan suratnya ke ketum, itu muncul di medsos. Mungkin minggu depan saya serahkan," kata Nasrullah.

Soal kabar mundur karena perbedaan sikap di Pilpres 2019, Nasrullah membantah. Dia menegaskan masih sebagai anggota Badan Pemenangan Prabowo-Sandi.

"Enggak, saya masih di BPN. Ngawur itu. Tidak ada kaitan dengan Pilpres," tegasnya.

Selain Nasrullah, Ketua DPP PAN Agung Mozin juga mengundurkan diri. Senada dengan Nasrullah, Agung mundur karena sudah tidak nyaman berada sebagai pengurus PAN, meski tak dirinci masalahnya.

"Kalau kenapa saya mundur, ya suasana kebatinan. Sama dengan Pak Nasrullah," ucap Agung Mozin, kepada kumparan, Selasa (25/12).

Bendhara Umum Partai PAN Nasrullah dan Ilustrasi Partai Pan. (Foto: Dok. Pan dan Fitra Andrianto/kumparan)