Ngabalin Jawab Amien soal Jokowi Dilengserkan Allah: Putusan-Nya Gaib

30 Mei 2018 20:27 WIB
Ali Muohtar Ngabalin - Sekjen Pemenangan Pemilu (Foto: Mohammad Fajri/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Ali Muohtar Ngabalin - Sekjen Pemenangan Pemilu (Foto: Mohammad Fajri/kumparan)
ADVERTISEMENT
Dalam beberapa kali kesempatan, Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais menyebut Jokowi akan dilengserkan oleh Allah SWT. Ia juga menyebut Jokowi akan turun dengan sendirinya karena banyak kebijakan yang melenceng.
ADVERTISEMENT
Menanggapi hal tersebut, Staf Ahli Utama Kantor Staf Presiden Ali Mochtar Ngabalin, menyebut tidak ada satu orang pun yang bisa menentukan keputusan Tuhan.
"Allah itu putusannya adalah gaib. Tidak ada orang Indonesia menentukan kegaiban-Nya. Man jadda wa jadda, siapa berusaha, dia dapat. Nanti Allah yang mengubah nasib suatu kaum kalau kaum mau berubah," ujar Ngabalin di Gedung Bina Graha, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu (30/5).
Ngabalin juga mengingatkan Amien agar tidak sembarangan melontarkan pernyataan.
"Jangan Anda bertindak seperti Allah kemudian menurunkan takdir, berbuat semaumu. Jangan. Jaga lisanmu sebagai tokoh," lanjut politikus Golkar itu.
Ia pun mengaku heran mengapa Amien berkali-kali menyerang Jokowi. Ngabalin mengatakan akan bertemu Jokowi untuk bertanya mengapa Amien sampai segitunya membenci Jokowi.
ADVERTISEMENT
"Nanti saya mau tanya Presiden, insyaallah. Pak, apanya yang belum beres sama Pak Amien Rais? Kok dibenci banget sama bapak Ini," ujarnya.
"Gw yang sehari-hari ada di sini kasihan juga lihatnya ini. Enggak boleh," lanjutnya.
Ngabalin menilai tiap orang boleh berbeda pandangan politik. Namun, ada etika dan tata krama yang harus dipenuhi dalam berpolitik. Hal inilah yang harus diingat oleh Amien Rais.
"Jangan serang, jangan mengadu domba, jangan memfitnah. Tidak bagus, capek bangsa ini. Apalagi kalau datang dari seorang tokoh," pungkasnya.