OK OCE Pecah Telur! 72 Wirausahawan Dapat Bantuan Kredit dari Bank DKI

23 April 2018 14:05 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sandi menghadiri penandatangan bank DKI dan OK OCE (Foto: Paulina Herasmaranindar/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Sandi menghadiri penandatangan bank DKI dan OK OCE (Foto: Paulina Herasmaranindar/kumparan)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menghadiri penandatanganan perjanjian bantuan kredit permodalan Bank DKI kepada 72 peserta OK OCE. Dalam sambutannya, Sandi mengaku perjanjian tersebut merupakan kesempatan bersejarah bagi perjalanan OK OCE yang sebelumnya diragukan banyak orang.
ADVERTISEMENT
"Apresiasinya luar biasa. Akhirnya pecah telor walaupun banyak yang skeptis, tapi ini sangat bersejarah bagi saya. Ini P7 (permodalan) pertama yang paling subtansial dalam OK OCE enam bulan pertama," kata Sandi di Kantor Kecamatan Cempaka Putih, Jalan Komplek Perkantoran Rawa Kerbau, Jakarta Pusat, Senin (23/4).
Dengan penandatanganan perjanjian itu, kata Sandi, dapat membuka kesempatan Pemprov DKI untuk menciptakan 200.000 pengusaha baru dalam lima tahun kedepan dengan program OK OCE. Bagi 72 pengusaha yang telah mendapatkan pinjaman, diharapkan dapat menjadi pembuka jalan kesuksesan OK OCE.
"Saya ingin fokus kita tumbuhkan 200 ribu pengusaha baru di wilayah DKI lima tahun ke depan. 200 ribu lapangan kerja baru. Nah dengan 72 pembuka jalan, artinya 72 ini adalah 72 pionir yang akan membawa panji bendera kesuksesan tonggak OK OCE penciptaan lapangan kerja di DKI lima tahun ke depan," ujarnya
ADVERTISEMENT
Menurut Sandi, 72 wirausaha OK OCE menerima fasilitas kredit Monas Pemula yang merupakan solusi bagi pelaku UMKM yang baru merintis usahanya. Mereka akan mendapatkan pinjaman pertama maksimal Rp 10 juta dengan bunga 7 persen.
Sandi menghadiri penandatangan bank DKI dan OK OCE (Foto: Paulina Herasmaranindar/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Sandi menghadiri penandatangan bank DKI dan OK OCE (Foto: Paulina Herasmaranindar/kumparan)
"Pinjaman pertama maksimum Rp 10 juta. Bunganya ramah, 7 persen bukan per minggu, 7 persen bukan per bulan, tapi 7 persen per tahun. Kalau minjam Rp 10 juta berarti bunganya per tahun hanya 700.000. Ini luar biasa sekali, sangat murah bunganya," ungkapnya.
Sandi mengatakan, kerja sama Pemprov dan Bank DKI tersebut sudah sesuai dengan ketentuan dan tidak ada intervensi di dalamnya.
"Saya apresiasi Bank DKI. Bank DKI ini adalah sebuah entitas bisnis yang diawasi oleh OJK, diawasi juga oleh BI, diawasi juga oleh masyarakat. Jadi sampaikan ke pak Kresno, 'Pak alangkah baiknya kalau bisa dibuatkan P7 kredit'. Tapi saya ingin tidak ada intervensi. Semuanya berdasarkan business to business," tutup Sandi
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Direktur Utama Bank DKI Kresno Sediadi mengatakan pinjaman modal kepada peserta OK OCE sebagai bentuk dukungan terhadap program Pemprov DKI.
"Mendukung program kerja Pemprov DKI Jakarta, khususnya di bidang pengembangan UMKM. Ini merupakan salah satu bagian dari implementasi misi Bank DKI dalam menjadi Bank pilihan transaksi pada segmen UMKM," kata Kresno.