Olimpiade Musim Dingin Gerbang Dimulainya Perundingan Korsel-Korut

9 Januari 2018 10:03 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bendera Korea Utara (Foto: Denis Balibouse/REUTERS)
zoom-in-whitePerbesar
Bendera Korea Utara (Foto: Denis Balibouse/REUTERS)
ADVERTISEMENT
Korea Utara dan Korea Selatan akan memulai perundingan formal terkait reunifikasi yang sempat membeku selama lebih dari dua tahun. Perundingan itu dilakukan jelang Olimpiade Musim Dingin di Korsel pada Febuari mendatang.
ADVERTISEMENT
Dalam perundingan tersebut, bahasan yang dibawa Korut adalah bagaimana atlet negaranya bisa berpartisipasi pada pesta olah raga itu. Hal tersebut diungkapkan Menteri Unifikasi Korea Selatan, Cho Myoung Gyon.
"Hari ini kami memulai perundingan dengan Korea Utara yang ingin berpartisipasi di Olimpiade Musim Dingin dan Paralimpiade di Pyeongchang," tutur Cho seperti dikutip dari AFP, Selasa (9/1).
"Ini merupakan improvisasi dalam hubungan intra-korea," sambung dia.
Di samping olimpiade, isu lain yang akan dibawa Negeri Gingseng adalah reuni keluarga Korsel dan Korut yang terpisah akibat perang Korea.
Rencananya, pertemuan tersebut akan diselenggarakan di zona demiliterisasi yang berada di perbatasan kedua Korea. Korsel membawa 20 orang delegasi ke perundingan tersebut.
"Saya membawa beberapa koper, ini semua terasa baru bagi kami, karena kami sudah lama tidak berunding dengan mereka," papar Cho.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Ketua Komite Korea Utara untuk Reunifikasi Damai, Ri Son Gwon mengharapkan pertemuan pertama dalam dua tahun ini dapat berlangsung baik.
"Korea Utara dan Selatan akan terlibat dalam perundungan tulus dan serius, semuanya ini akan berlangsung baik," sebut Ri.
Perundingan dua Korea terbaru ini, juga diharapkan sejumlah rakyat Korsel dapat menghasilkan suatu tindakan konkrit. Bahkan beberapa kelompok pro-persatuan mengharapkan Korut dan Korsel dapat berdiri bersatu di satu bendera pada Olimpiade Musim Dingin mendantang.