OSO: Sekarang di Indonesia Lebih Dominan Hoaks

30 Januari 2019 15:04 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua Umum Partai Hanura, Oesman Sapta Odang atau OSO (kedua dari kanan) di Aula Partai Hanura, Jalan Satrio, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (30/1). (Foto: Muhammad Lutfan Darmawan/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Ketua Umum Partai Hanura, Oesman Sapta Odang atau OSO (kedua dari kanan) di Aula Partai Hanura, Jalan Satrio, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (30/1). (Foto: Muhammad Lutfan Darmawan/kumparan)
ADVERTISEMENT
Partai Hanura melakukan konsolidasi nasional membahas persiapan Pemilu 2019. Konsolidasi ini dihadiri seluruh perwakilan DPD Hanura dari seluruh Indonesia.
ADVERTISEMENT
Ketua Umum Hanura Oesman Sapta Oedang (OSO) mengatakan konsolidasi Hanura kali ini karena ada desakan dari 34 DPD Hanura untuk berembuk dan mensolidkan dukungan terhadap Jokowi.
"Ini semua DPD hadir semua. Dan saya atas perintah mereka semua ketua DPD kepada DPP untuk laksanakan dukung Jokowi sekali lagi," kata OSO di Aula Hanura di Jalan Satrio, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (30/1).
Terkait adanya kabar bahwa kader Hanura di tingkat bawah tidak solid satu suara mendukung Jokowi, OSO menepis itu. Menurutnya, hal tersebut adalah hoaks.
"Jadi solid. Jangan denger hoaks. Kalau hoaks itu di Indonesia sudah biasa itu sekarang, di Indonesia lebih dominan hoaks, tapi hati-hati karena hukum kita tidak mengenal hoaks. Jadi hoaks bisa dipidanakan," kata OSO.
ADVERTISEMENT
Konsolidasi yang dilaksanakan secara tertutup ini dimulai pukul 14.00 WIB.
Selain OSO, tampak hadir petinggi partai seperti Sekjen Hanura Herry Lontung Siregar, Ketua DPP Bidang Organisasi Benny Ramdhani dan sejumlah ketua DPD Hanura. Hingga saat ini acara masih berlangsung.