OSO: Wiranto Kan Menkopolhukam, Masa Tak Tahu Kondisi Partai Sendiri

Ketua Umum Partai Hanura, Oesman Sapta Odang atau OSO (tengah) di Aula Partai Hanura, Jalan Satrio, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (30/1). Foto: Muhammad Lutfan Darmawan/kumparan

Ketum Partai Hanura Oesman Sapta Odang (OSO) sempat menyalahkan ketum Hanura sebelumnya, Wiranto, karena partainya kalah di Pileg 2019. OSO bahkan menyinggung nama Wiranto di depan capres Joko Widodo saat buka puasa bersama di kediamannya, Jalan Karang Asem, Jakarta Selatan, Rabu (15/5).

OSO menjelaskan, tudingannya tersebut berkaitan dengan jabatan Menkopolhukam yang diemban Wiranto. Ia menyayangkan, sebagai Menkopolhukam, Wiranto justru tidak memahami kondisi politik partainya sendiri.

"Karena dia kan Menkopolhukam, masa dia tidak tahu situasi politik partainya sendiri. Ya kan? Dia biarin gitu," kata OSO di kediamannya, Jalan Karang Asem, Jaksel, Rabu (15/5).

Menko Polhukam Wiranto memberikan keterangan pers seusai rapat koordinasi khusus . Foto: ANTARA FOTO/Renald Ghifari

Terlebih, OSO menilai, sebagai orang yang paham sejarah Hanura seharusnya Wiranto bisa lebih paham dengan kondisi internal. Meski, saat ini Wiranto sudah tidak memegang jabatan apapun di Hanura.

"Ketua umum memang saya, tapi kan ini sejarahnya ada. Jadi kalau sejarahnya harus melengket pada dia, ya enggak jalan organisasinya," tegasnya.

OSO juga tidak mau merinci lebih lanjut alasannya menyalahkan Wiranto. Ia juga memilih mengabaikan pertanyaan soal konflik internal di partainya.

"Ya tahu saja ada pembiaran. Kok kalian lebih tahu? Udah ah," tandasnya.