OTT Pejabat Kementerian PUPR, KPK Tangkap 20 Orang

28 Desember 2018 22:45 WIB
Wakil ketua KPK Laode M. Syarif. (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Wakil ketua KPK Laode M. Syarif. (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
KPK membenarkan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap pejabat Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Wakil Ketua KPK Laode M Syarif mengatakan, pihaknya total menangkap 20 orang.
ADVERTISEMENT
"Dari lokasi diamankan 20 orang, yang terdiri dari pihak Kementerian PUPR dari unsur pejabat dan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) sejumlah proyek yang dikelola Kementerian PUPR dan swasta dan pihak lain," ujar Laode dalam keterangannya, Jumat (28/12).
Lebih lanjut, Laode menyebut KPK mengamankan barang bukti awal sebesar Rp 500 juta dan 25 ribu dolar Singapura dalam OTT tersebut. "Serta satu kardus uang yang sedang dihitung," lanjut dia.
OTT ini diduga berkaitan dengan proyek penyediaan air minum di sejumlah daerah. Laode mengatakan KPK masih terus mendalami kasus ini.
"Sedang kami dalami keterkaitan dengan proyek sistem penyediaan air minum untuk tanggap bencana," ujar dia.
Di kesempatan yang berbeda, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono membenarkan penangkapan tersebut. Namun, Basuki menegaskan pihaknya masih mendalami kasus tersebut.
ADVERTISEMENT
"Informasi yang baru kami dapat, ada pegawai PU yang terkena OTT di bidang proyek air minum. Siapa dan apa, kami belum tahu," ujar dia di kantornya, Jumat malam.