news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Pakai Rompi Oranye dan Diborgol, Romy Akan Jalani Pemeriksaan di KPK

22 Maret 2019 10:09 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tersangka Anggota DPR Fraksi PPP Nonaktif  Romahurmuziy menutupi borgol dengan buku saat tiba di Gedung KPK. Foto: ANTARA FOTO/Reno Esnir
zoom-in-whitePerbesar
Tersangka Anggota DPR Fraksi PPP Nonaktif Romahurmuziy menutupi borgol dengan buku saat tiba di Gedung KPK. Foto: ANTARA FOTO/Reno Esnir
ADVERTISEMENT
Eks Ketua Umum PPP, Romahurmuziy, menjalani pemeriksaan perdana di KPK usai ditetapkan sebagai tersangka pada Sabtu (16/3). Romy -demikian ia disapa- tiba di gedung KPK sekitar pukul 09.40 WIB.
ADVERTISEMENT
Pantauan kumparan, Romy tiba di gedung KPK mengenakan rompi oranye dengan tangan terborgol. Romy juga terlihat membawa sebuah buku.
"Buku kan memang nanti menunggunya (diperiksa) lama, jadi saya harus membunuh waktu dengan membaca buku" kata Romy di Gedung Merah Putih KPK, Jumat (22/3).
Romy yang akan diperiksa sebagai tersangka mengaku siap menjelaskan seluruhnya ke penyidik. "Siap," kata dia.
Romy sejatinya diperiksa perdana pada Kamis (21/3). Namun ia mengeluh sakit sesaat sebelum dibawa ke gedung KPK, sehingga harus diperiksa oleh dokter.
Hasil pemeriksaan itu tak menunjukkan masalah kesehatan, namun Romy mengaku susah tidur di Rutan KPK. Karena itu, pemeriksaan Romy urung dilakukan dan baru digelar pada Jumat (22/3) ini.
Sebelum Romy, dua tersangka lainnya sudah terlebih dahulu diperiksa penyidik pada Kamis (21/3).
ADVERTISEMENT
Keduanya yakni Kakanwil Kemenag Provinsi Jawa Timur, Haris Hasanuddin dan Kepala Kantor Kemenag Gresik Muhammad Muafaq Wirahadi. Dalam pemeriksaan itu, keduanya diambil sampel suaranya oleh penyidik.
Dalam kasus ini, Romy diduga menerima suap Rp 300 juta dari Muafaq dan Haris. Muafaq dan Haris menyuap Romy agar bisa menduduki jabatannya saat ini.