Pakai Songket Sriwijaya, 3 Mahasiswa RI Taklukkan Puncak Elbrus

17 Agustus 2018 22:23 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tiga Pendaki Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Palembang di Pucak Elbrus, Selasa (14/8/2018). (Foto: Dok. KBRI Moskow)
zoom-in-whitePerbesar
Tiga Pendaki Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Palembang di Pucak Elbrus, Selasa (14/8/2018). (Foto: Dok. KBRI Moskow)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Tiga pendaki asal Indonesia, Fald Riswandi, Riza Husin dan Riki Andriansyah, berhasil menaklukkan puncak Gunung Elbrus, Rusia, pada 14 Agustus 2018 lalu. Songket Sriwijaya yang mereka kenakan, menyapa puncak gunung tertinggi di Eropa dengan ketinggian 5.624 meter di atas permukaan laut (mdpl).
ADVERTISEMENT
Duta Besar Republik Indonesia untuk Federasi Rusia merangkap Republik Belarus, M. Wahid Supriyadi, menyampaikan apresiasi atas keberhasilan putra-putra bangsa yang kembali membawa nama harum Indonesia.
“Kesuksesan ini merupakan hasil dari niat dan usaha yang kuat. Mencapai puncak Elbrus tidaklah mudah. Selain jalur yang sulit karena salju, cuaca dan suhu dingin juga sangat berpengaruh pada perjalanan,” kata Wahid saat bertemu ketiga pendaki di acara perayaan HUT ke-73 RI di KBRI Moskow, Jumat (17/8), dalam keterangan tertulis yang diterima kumparan.
Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Palembang bersama Duta Besar RI Moskow M. Wahid Supriyadi dan Ibu  Murgiyati Supriyadi saat Peringatan HUT RI ke-73 Di KBRI Moskow. (Foto: Dok. KBRI Moskow)
zoom-in-whitePerbesar
Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Palembang bersama Duta Besar RI Moskow M. Wahid Supriyadi dan Ibu Murgiyati Supriyadi saat Peringatan HUT RI ke-73 Di KBRI Moskow. (Foto: Dok. KBRI Moskow)
Mereka semua adalah mahasiswa Fakultas Ekonomi (FE) Universitas Muhammadiyah Palembang, Sumatera Selatan, yang tergabung dalam Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala) Alfedya. Ketiganya tiba di Moskow pada Selasa (7/8), dan melanjutkan perjalanan ke Mineralny Vody, lalu ke Terskol pada Kamis (9/8).
ADVERTISEMENT
Usai melakukan aklimatisasi (adaptasi cuaca), ketiganya mulai mendaki pada Senin (13/8).
Menurut Faldi, sebelum mendaki puncak tertinggi Elbrus, mereka sempat tiga kali melakukan aklimatisasi ke puncak gunung berbeda. Antara lain, Gunung Cheget (3.100 mdpl), Gunung Azau (3.700 mdpl) dan Gunung Pastukhov Rocks (4.500 mdpl).
Jalur pendakian yang tidak mudah --berselimut salju abadi-- ditambah suhu udara yang dingin hingga minus 11 derajat celcius, harus dialami Faldi dan kawan-kawan. Namun, menurut Faldi, meski sempat mengalami mountain sickness, itu semua tidak mematahkan semangatnya untuk mencapai puncak Elbrus.
"Summit attack kami mulai lakukan pada Selasa (14/8) sekitar pukul 03.00 dini hari dan mencapai puncak Elbrus pukul 09.00 pagi," ujar Faldi, mengenang perjuangannya.
ADVERTISEMENT
Puncak Elbrus memang menjadi impian Mapala Alfedya sejak awal pelaksanaan ekspedisi. Menusung tema 'Songket Sriwijaya menyapa Eropa', Ekspedisi Pemakaian Songket Sriwijaya di puncak Elbrus berjalan lancar.
Tiga Pendaki Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Palembang di Pucak Elbrus, Selasa (14/8/2018). (Foto: Dok. KBRI Moskow)
zoom-in-whitePerbesar
Tiga Pendaki Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Palembang di Pucak Elbrus, Selasa (14/8/2018). (Foto: Dok. KBRI Moskow)
Selain merayakan HUT ke-73 RI di Rusia, ekspedisi ini juga sekaligus mempromosikan multievent terbesar se-Asia, Asian Games 2018.
“Kami tidak menyangka perjalan penggiat alam kami akan sampai sejauh ini. Dari Palembang sampai Moskow hanya bertiga dengan segala keasingan saat di Moskow. Kami berterima kasih banyak kepada Dubes Wahid dan KBRI Moskow atas dukungan yang diberikan,” kata Riza.
Torehan prestasi bagi ketiganya tak hanya di tahun ini. Sebelumnya, mereka semua juga sukses mengibarkan songket khas Palembang ke salah satu puncak dunia, Gunung Cartensz Pyramid di Papua, Indonesia.
ADVERTISEMENT
Sedangkan Gunung Kilimanjaro, Afrika dan Aconcagua di Argentina, menjadi target mereka di tahun 2019. Faldi, Riza dan Riki kembali ke Indonesia pada Sabtu (18/8).