PAN: Pilpres Sudah Selesai, Saatnya Move On, Jangan Baper Kelamaan

Sekjen PAN, Edy Soeparno saat dijumpai di Kertanegara, Jakarta Selatan. Foto: Paulina Herasmaranindar/kumparan

Partai Amanat Nasional (PAN) belum menentukan arah politik setelah Pilpres 2019 berakhir. Namun belakangan dikabarkan PAN akan bergabung dengan pemerintah setelah Ketua Umum Zulkifli Hasan melakukan pertemuan dengan Presiden Jokowi.

Menanggapi arah politik PAN ke depan, Sekjen PAN Eddy Soeparno menegaskan hingga saat ini PAN belum menentukan arah politiknya. Hanya saja, Eddy meminta kepada seluruh masyarakat untuk dapat menerima bahwa pilpres telah selesai.

"Saya ingin sampaikan dengan pernyataan pilpres sudah selesai. Jadi sudah saatnya kita move on, yang baper jangan kelamaan, yang masih kesangkut hatinya segera sembuhkan," kata Eddy dalam diskusi di Para Syndicate, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (19/7).

Eddy menilai saat ini dibutuhkan sosok yang dapat mendinginkan suasana dan menenangkan sejumlah masyarakat yang belum menerima kekalahan di Pilpres 2019. Menurutnya, sosok yang dapat melakukan hal itu akan mendapatkan elektoral yang signifikan di Pilpres 2024 mendatang.

"TMemang harus ada pihak yang mampu menyeka air mata emak-emak yang tersakiti. Siapa yang mampu, dia akan mendapat elektoral signifikan di 2024," ucap Eddy.

Ketua Umum Partai Amanat Nasional Zulkifli Hasan tiba di kediaman Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto di Jakarta Selatan, Kamis (27/6/2019). Foto: ANTARA FOTO/Galih Pradipta

Eddy tidak menjelaskan secara detail sosok yang dimaksud. Hanya saja ia menegaskan saat ini PAN tengah fokus untuk menggelar rakernas untuk menentukan arah politik ke depan.

"Apakah akan bergabung atau tidak itu politik atas, itu keputusan tingkat tinggi. Keputusan ada di presiden, jadi menurut saya kita jelas, sikap politik PAN jelas tapi arah politik harus kita tentu kan kurang 1 bulan ke depan akan kita sampaikan dalam rakernas," ucap Eddy.

"Tapi bagi saya, pascapilpres saya mau ngurus parpol, apa yang kita putuskan yang terbaik bagi parpol. Karena kita konsisten bertahan 5 tahun, dan ada bonus elektoral 2024. Saya pentingkan efek elektoral PAN, apa pun keputusan dari teman-teman Gerinda, PKS, kita hormati, kita enggak akan terpengaruh dari parpol lain," tutup Eddy.