PAN soal Amien Rais Dilaporkan ke Polisi: Kasihan Polda

Saleh Partaonan Daulay, Anggota DPR&PAN (Foto: Dok. fraksipan.com)

Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais akhirnya dilaporkan oleh Cyber Indonesia ke Polda Metro Jaya, Minggu (15/4). Amien dilaporkan atas dugaan ujaran kebencian dan penistaan agama berdasarkan ucapannya saat berceramah di Masjid Baiturahman, Mampang, Jakarta Selatan, Jumat (14/3). Saat itu, Amien mengelompokkan beberapa partai politik yang ada di Indonesia yaitu kelompok parpol Allah dan parpol setan.

Menanggapi laporan tersebut, PAN menjelaskan tak seharusnya Amien dilaporkan ke polisi.

“Kalau setiap orang yang ceramah dilaporkan, kasihan poldanya," kata Wasekjen PAN Saleh Partaonan Daulay dalam keterangan tertulis yang diterima kumparan (kumparan.com).

Amien Rais di DPR (Foto: Fahrian Saleh/kumparan)

Saleh mengatakan masih banyak kasus lain yang dinilai lebih merugikan banyak orang dan harus diselesaikan oleh kepolisian, ketimbang harus memproses laporan kepada Amien.

"Banyak tindakan lain yang jauh lebih merugikan masyarakat yang semestinya mereka prioritaskan untuk diselesaikan,” ujarnya.

Ia pun menilai apa yang disampaikan Amien bukanlah hal yang besar karena merujuk pada ayat-ayat Alquran.

Namun, karena pernyataan tersebut dikeluarkan oleh yang bersangkutan maka sengaja dibesar-besarkan oleh beberapa pihak.

“Ini kan dianggap besar karena yang menyampaikan Pak Amien. Padahal, ayat Alquran yang dijelaskan beliau itu sudah ada sejak diturunkan," pungkasnya.

Sebelumnya, Saleh menjelaskan apa yang disampaikan seniornya itu merupakan pendalaman dari surat Al-Mujadalah ayat 19 dan 22. Dalam surat itu, menurutnya, sudah dijelaskan antara golongan setan dan golongan Allah.

"Beliau kan menjelaskan inti sari Surat Al-Mujadalah ayat 19 dan 22. Silakan semuanya membuka surat dan kedua ayat itu. Di sana jelas disebutkan adanya golongan syaitan dan golongan Allah," pungkasnya.