news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

PAN Tak Masalah SBY Kampanye untuk Prabowo Maret: Dia Seperti Rambo

19 November 2018 13:21 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Politikus PAN, Faldo Maldini. (Foto: Dok. istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Politikus PAN, Faldo Maldini. (Foto: Dok. istimewa)
ADVERTISEMENT
PAN tak terlalu risau dengan rencana kampanye Ketum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang terbilang mepet dengan hari pencoblosan. Demokrat menyebut SBY akan mulai kampanye pada Maret 2019 sementara pencoblosan pemilu adalah 17 April 2019.
ADVERTISEMENT
Wasekjen PAN Faldo Maldini menilai SBY adalah jagoan politik, sehingga kampanye dalam waktu yang mepet sekali pun akan berpengaruh positif terhadap Prabowo-Sandi.
"Pak SBY itu jagoan politik. Sudah teruji, sering tanding, apalagi record-nya unbeaten, mau kampanye sesingkat apa pun, saya rasa tidak terlalu berpengaruh. Pasti, pengaruhnya besar," kata Faldo ketika dihubungi, Senin (19/11).
Berbeda dengan Sandi yang sejak awal berkeliling ke banyak daerah, Juru Bicara Prabowo-Sandi itu mengibaratkan sosok SBY seperti jagoan di film laga asal Amerika Serikat, Rambo. Menurut dia, Rambo bisa menjadi solusi di detik-detik akhir pertarungan.
"Bang Sandi kan memilih turun terus ke banyak tempat dari awal, kalau Pak SBY ini kayak Rambo, AK-47 saja bisa pegang dua biji sekaligus, sekali turun bisa beres semua. Seminggu saja sudah sudah lewat itu, apalagi sebulan," ucap dia.
SBY dan Prabowo. (Foto: Twitter @jansen_jsp)
zoom-in-whitePerbesar
SBY dan Prabowo. (Foto: Twitter @jansen_jsp)
Tak hanya itu, koalisi juga memberikan kebebasan kepada Partai Demokrat dan SBY untuk mengkampanyekan Prabowo-Sandi, asalkan dikomunikasikan dengan baik.
ADVERTISEMENT
Menurut dia, pembagian peran dalam koalisi politik sangat diperlukan mengingat masa kampanye pilpres berlangsung cukup lama.
Ia menegaskan, pihaknya selalu percaya satu sama lain di dalam koalisi ini. Dengan demikian, apa pun pilihan yang diambil adalah demi kebaikan bersama.
"PAN kan sudah ambil posisi jalan dari awal. Bagi-bagi tugas saja. Pak SBY bersama Demokrat pilih ambil peran banyak di finishing touch, dua kali menang pemilu, Rambo kan beresin sisanya yang belum," pungkasnya.