Pantai di Lombok Barat Sepi Pengunjung, Bangunan Rusak Parah

7 Agustus 2018 9:24 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Aktivitas di kantor desa diliburkan pascagempa di Lombok, Selasa (7/8). (Foto: Mirsan/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Aktivitas di kantor desa diliburkan pascagempa di Lombok, Selasa (7/8). (Foto: Mirsan/kumparan)
ADVERTISEMENT
Kawasan Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), selama ini dikenal memiliki keindahan alam pantai. Namun, gempa berkekuatan 7,0 magnitudo telah menghancurkan lokasi wisata di sepanjang pinggir pantai.
ADVERTISEMENT
Pantauan kumparan, sepanjang Jalan Raya Senggigi-Pemenang banyak penginapan dan lokasi wisata yang rusak parah. Selain itu, rumah warga juga hampir rata dengan tanah.
Suasana bangunan masjid Riahdul Wardiyah yang hancur akibat gempa bumi di Desa Randangan, Kab Lombok Barat. (Foto: Mirsan/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Suasana bangunan masjid Riahdul Wardiyah yang hancur akibat gempa bumi di Desa Randangan, Kab Lombok Barat. (Foto: Mirsan/kumparan)
Kerusakan tersebut juga berdampak pada wisatawan. Aktivitas wisatawan yang umumnya di pinggir pantai, kini tampak sepi tanpa penghuni.
Warga sekitar, Suparlan (24) mengungkapkan, banyak wisatawan yang telah berangkat meninggalkan hotel penginapan di Desa Senggigi.
Warga melihat bangunan masjid Riahdul Wardiyah yang hancur akibat gempa bumi di Desa Randangan, Kab Lombok Barat. (Foto: Mirsan/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Warga melihat bangunan masjid Riahdul Wardiyah yang hancur akibat gempa bumi di Desa Randangan, Kab Lombok Barat. (Foto: Mirsan/kumparan)
“Saat gempa, ini kayak lautan manusia, mereka mencoba melarikan diri ke arah perbukitan,” ujar Suparlan di Desa Senggigi, Lombok Barat, Selasa (7/8).
Suasana bangunan masjid Riahdul Wardiyah yang hancur akibat gempa bumi di Desa Randangan, Kab Lombok Barat. (Foto: Mirsan/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Suasana bangunan masjid Riahdul Wardiyah yang hancur akibat gempa bumi di Desa Randangan, Kab Lombok Barat. (Foto: Mirsan/kumparan)
Selain kondisi wisatawan yang sepi, di Jalan Raya Senggigi menuju Pemenang banyak mobil ambulans yang melintas. Mereka mengarah ke Lombok Utara, ke titik pusat gempa yang banyak memakan korban jiwa.
----
ADVERTISEMENT
Untuk membantu meringankan duka para warga Lombok dan sekitarnya, kumparan menggalang donasi online melalui platform kitabisa. Donasi tersebut nantinya akan disalurkan kepada pengungsi di Lombok dan sekitarnya.
Perkembangan jumlah donasi serta penyerahannya akan terus kami sajikan. Jika Anda tergerak untuk membantu, dapat menyalurkannya di sini.