PBB Bantah Gabung Poros Ketiga di Pilpres: Kami Jalan Sendiri

Yusril Iza Mahendra (Foto: Jamal Ramadhan/kumparan)

Partai Bulan Bintang (PBB) disebut akan merapat ke poros ketiga bersama PKB, PAN dan Demokrat. Namun Ketua Umum PBB, Yusril Ihza Mahendra, menegaskan partainya akan menentukan arah politik sendiri, tak tergantung dari pihak lain.

Hingga kini, menurut Yusril, partainya belum menentukan sikap akan bergabung ke poros mana, baik poros ketiga maupun merapatkan dukungan untuk Prabowo Subianto. Sejauh ini ia hanya bisa memastikan PBB akan memilih jalan yang terbaik.

“Itu (bergabung ke poros ketiga) hanya main klaim saja, sampai hari ini kita belum bicara apa-apa. Kami akan menentukan arah politik kami sendiri, tanpa tergantung dari pihak lain," ucap Yusril saat ditemui di Kantor HTI, Tebet, Jakarta Selatan, Selasa (8/5).

“Kami lebih percaya diri daripada Partai Demokrat. Kami akan jalan sendiri dan kami akan memilih jalan yang terbaik, nanti sampai dengan keputusan akhir menjelang Agustus,” imbuhnya.

Meski demikian, Yusril menyebut PBB tetap menjalin komunikasi politik yang baik dengan sejumlah partai politik lainnya. Tapi, PBB tak mau menjadi bagian dari poros yang sudah ada.

“Kami berunding dengan semua (parpol), namun enggak mau jadi bagian,” tutup Yusril.

Partai Demokrat sebelumnya mendorong adanya poros ketiga dalam Pilpres 2019 dengan menawarkan duet militer, Gatot Nurmantyo dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Demokrat menyebut poros ini bisa terbentuk dengan koalisi PKB, PAN dan PBB.

Demokrat mengaku sudah berkomunikasi dengan beberapa parpol untuk membentuk poros ketiga itu. Meski lobi-lobi tak melulu harus diketahui publik.