PBNU Tolak Koalisi Keumatan

8 Juni 2018 19:07 WIB
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Said Aqil Siroj, Ketua Umum PBNU. (Foto: Garin Gustavian Irawan/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Said Aqil Siroj, Ketua Umum PBNU. (Foto: Garin Gustavian Irawan/kumparan)
ADVERTISEMENT
Persaudaraan Alumni 212 (PA 212) menyerukan koalisi keumatan sesuai pesan imam besar FPI Rizieq Syihab. Koalisi ini rencananya akan mengusung Prabowo sebagai capres, dengan dukungan Gerindra, PKS, PAN, dan PBB.
ADVERTISEMENT
Namun soal koalisi keumatan itu menuai kritik dari Ketum PBNU Said Aqil.
"Umat kok koalisi. Umat tuh enggak koalisi," kata Said di PBNU, Kramat Raya, Jakarta, Jumat (8/6).
Said yang juga pengurus BPIP ini tak sepakat dengan koalisi keumatan.
Selain itu juga Said mengkritik para calon kepala daerah yang mendompleng pembagian zakat untuk meraup simpati.
"Dari dulu NU paling menolak, paling benci agama dijadikan alat politik. Agama itu murni agama, itu mulia. Agama itu suci nilai-nilai ilahiyah, nilai-nilai Tuhan, jangan untuk kepentingan sesaat. Salat untuk politik juga puasa politik," tutup dia.